SuaraMalang.id - Tak elok betul apa yang dilakukan seorang kepala dusun di Pasuruan berinisial N. Ia digerebek warganya sendiri selingkuh dengan perempuan lain di sebuah villa di Tretes, Selasa (30/08/2022).
N merupakan kepala dusun di wilayah Kecamatan Tretes. Ia mengajak check in selingkuhannya di sebuah villa. Akibat perbuatan asusila ini warganya kemudian menuntutnya mundur dari posisi kepala dusun (kadus).
Warganya menggelar aksi demonstrasi dengan membawa poster dan spanduk. Puluhan warga pun menggeruduk balai desa Selotapak untuk menuntut kepala dusun itu mundur karena dianggap mencemarkan nama baik desa.
Si Kadus dinilai melakukan tindakan tak terpuji bersama perempuan yang bukan istrinya di salah satu villa di Tretes, Pasuruan.
Koordinator aksi demo, Sukatno mengatakan, kepala dusun Selotapak yang berinisil N itu melakuka tindakan amoral di sebuah villa, Tretes Pasuruan.
"Yang sebelumnya dibuntuti, karena sudah lama menjadi target pemuda sini. Kemudian, pada hari Kamis (4/8/2022) sekitar dhuhur itu digerebek di villa tersebut," kata Sukatno dikutip dari suarajatimpost.com jejaring media suara.com, kemarin.
Meski warga berunjuk rasa untuk menuntut mundur kepala dusun tersebut, namun belum ada keputusan terkait tuntutan tersebut. Pertemuan akan dilanjutkan bersama perangkat desa dan forum pimpinan kecamatan Trawas, Kabupaten Mojokerto.
Perlu diketahui, tuntutan warga ini sesuai dengan peraturan bupati (perbup), yang menyebut jika seorang kepala dusun melakukan pelanggaran untuk dituntut mundur.