SuaraMalang.id - Seorang warga mengeluhkan Kantor Kelurahan Jodipan, Kota Malang, Jawa Timur sepi dari aktivitas pegawai, Senin (29/4/2024) pagi. Mirisnya, hingga pukul 11.00 WIB, tak ada satu pegawai pun yang berada di kantor. Hanya ada seorang anak magang dan satu penjaga yang menerima tamu.
Warga tersebut pun merekam kondisi kantor kelurahan yang sepi tersebut.
Dalam video yang diunggah akun Instagram @malangraya_info, terlihat suasana kantor kelurahan yang sepi.
Perekam juga memperlihatkan seluruh ruangan yang sepi dan tidak ada satu pegawai pun yang berjaga.
Baca Juga:Bikin 2 Cewek Ketakutan, Pria di Malang Lakukan Aksi Ekshibisionis Terekam CCTV
Meja komputer serta kursi pegawai masih tertata rapi di tempatnya seperti belum ada yang memakai.
Dalam video berdurasi singkat itu juga terlihat seorang perempuan mengenakan kemeja putih dan jilbab hitam yang diduga merupakan anak magang. Ia terlihat sibuk melayani warga yang hendak mengurus administrasi.
Dalam keterangan video dijelaskan bahwa hingga pukul 11.00 WIB, belum ada petugas yang melayani. Warga yang hendak mengurus administrasi pun diminta untuk menitipkan berkas dan disuruh kembali lagi pada pukul 13.00 WIB.
Sebelumnya juga beredar info jika para pegawai tengah menghadiri acara pernikahan.
Unggahan video itu pun ramai komentar dari warganet. Bahkan, ada warganet yang pernah mengalami hal serupa ketika hendak mengurus berkas di kelurahan.
Baca Juga:Warga Malang Waspada Siklus 3 Tahunan DBD, Dinkes Beri Penjelasan
Akibatnya, warga dalam pengurusan administrasi tidak terlayani dengan baik.
"Kira-kira walikota berani tegas ga? Langsung keluar SP atau hanya klarifikasi minta maaf dan terimakasih habis itu menguap," ujar danny***.
"Alhamdulillah akhirnya ada yang berani up di medsos, saya sebagai mantan warga jodipan melihat ini sudah biasa terjadi. Dulu kalau mau ngurus apa-apa mesti bolak balik sehari sampai 3x kayak minum obat," komen rhens***.
"SP 3 aja langsung, yang bisa gantiin banyak kok," kata h.s.06***.
"Ini salah satunya yang banyak diinginkan orang-orang untuk menjadi seorang PNS, gaji pokok + tunjangan + gaji 13 tetap dan lancar, kerja santai, datang seenaknya sendiri, pulang juga semaunya," komen aan***.
Kontributor : Fisca Tanjung