SuaraMalang.id - Kondisi kesehatan tiga orang anggota DPRD Jember, Jawa Timur berangsur membaik, pasca terpapar Covid-19. Mereka telah menjalani tahapan penyembuhan dan isolasi mandiri.
Ketiga anggota legislatif itu, yakni Ketua Komisi A Tabroni, Ketua Komisi C sekaligus Ketua Panitia Khusus Covid-19 David Handoko Seto, dan anggota Fraksi PKB Syaiful Anwar.
Sementara Tabroni terjangkit jauh-jauh hari sebelum dilakukan tes antigen massal, Rabu (23/6/2021) lalu.
“Pasca salah satu teman anggota Dewan terpapar Covid, dilakukan tes antigen, hasilnya bertambah satu lagi yang terpapar, sehingga jumlahnya menjadi dua,” kata Wakil Ketua DPRD Jember Ahmad Halim dikutip dari beritajatim.com --jejaring media suara.com, Rabu (30/6/2021).
Baca Juga:Viral Pesta Ultah Joget-joget di Rumah Kades Jember, Dalihnya Sosialisasi Prokes
Halim mengimbau seluruh anggota DPRD Jember agar mengikuti protokol kesehatan (prokes) secara ketat.
“Batasi aktivitas dulu selama 14 hari ke depan. Kegiatan-kegiatan di kantor juga bisa dilakukan dari rumah secara daring,” katanya.
Adanya tiga anggota terpapar Covid ini menyebabkan sejumlah agenda DPRD Jember tertunda. Penyemprotan disinfektan dilakukan di seluruh ruang gedung parlemen.
“Pimpinan menjadwal ulang rapat paripurna pembahasan LPP APBD (Laporan Pertanggungjawaban Pelaksanaan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah) 2020,” kata Halim.
Sementara, David Handoko Seto mengatakan sudah menjalani isolasi mandiri di rumah selama sebelas hari bersama keluarga dan menunjukkan dirinya telah terbebas dari virus.
Baca Juga:Astaga! Petugas PPKM Mikro di Jember Terkapar Gegara Minum Disinfektan
“Saya dan keluarga terkonfirmasi Covid tanpa gejala. Artinya, menurut keterangan dokter yang menangani keluarga kami dan sesuai Kepmenkes Nomor HK 01.71/MENKES/4641/2021, maka saya Insya Allah sudah dinyatakan sembuh dan tidak perlu menjalani swab ulang,” katanya.
Namun, David berkomitmen kembali melakukan swab untuk meyakinkan diri.
“Selanjutnya kami akan melakukan aktivtas sehari hari kembali seperti biasa. Sementara anak kami yang dirawat di rumah sakit sudah diizinkan pulang Selasa sore kemarin,” katanya.
Terpisah, Tabroni mengatakan, bahwa kondisinya sekarang jauh lebih baik.
“Demam, pusing, dan mual sudah tidak ada. Sepuluh plus tiga hari tanpa demam. Saya akan tes swab,” katanya.