Geger! Bayi Dibuang di Teras Rumah Warga Malang, Begini Kondisinya

Setelah memeriksa asal suara, mereka menemukan bayi yang diperkirakan baru berumur satu malam, dengan berat 2,3 kilogram dan panjang 47 sentimeter.

Bernadette Sariyem
Jum'at, 08 November 2024 | 18:45 WIB
Geger! Bayi Dibuang di Teras Rumah Warga Malang, Begini Kondisinya
Penemuan bayi dibuang. [Ist]

SuaraMalang.id - Seorang bayi laki-laki ditemukan terbungkus kain di depan rumah warga Dusun Krajan, Desa Gampingan, Kecamatan Pagak, Kabupaten Malang, pada Jumat dini hari (8/11/2024).

Bayi tersebut ditemukan dalam kondisi hidup dan segera dibawa ke Puskesmas setempat untuk mendapatkan penanganan medis.

Kapolsek Pagak, Iptu Surdianto, menyampaikan bahwa bayi malang tersebut ditemukan sekitar pukul 03.00 WIB.

"Bayi tersebut ditemukan dalam kondisi hidup di depan rumah warga, dengan tali pusar sudah terlepas dan terbungkus kain di atas kursi mebel," ujar Surdianto.

Baca Juga:Tragis! Perbaiki Senapan, Pria Malang Tewas Diterjang Ledakan

Kronologi penemuan bermula ketika Wito, warga setempat yang hendak pergi ke pasar, diberitahu oleh tetangganya, Abd. Jalil, yang mendengar suara tangisan bayi di depan rumahnya.

Setelah memeriksa asal suara, mereka menemukan bayi yang diperkirakan baru berumur satu malam, dengan berat 2,3 kilogram dan panjang 47 sentimeter.

Wito kemudian membawa bayi tersebut ke dalam rumah dan melaporkan kejadian ini ke ketua RT setempat. Kabar ini segera dilanjutkan ke Polsek Pagak, yang kemudian membawa bayi tersebut ke Puskesmas untuk perawatan lebih lanjut.

Polsek Pagak saat ini tengah melakukan penyelidikan terkait peristiwa ini. Mereka telah mengamankan beberapa barang bukti, termasuk kresek yang diduga digunakan untuk membungkus tali pusar bayi.

"Kami akan berkoordinasi dengan pihak terkait dan mengumpulkan keterangan dari sejumlah saksi untuk mengidentifikasi pelaku pembuangan bayi ini," pungkas Surdianto.

Baca Juga:Waspada! 2.001 Kasus Gondongan Serang Anak di Malang, Akankah Lockdown?

Kasus ini menambah daftar kasus penelantaran bayi yang memerlukan perhatian lebih, sekaligus mengingatkan masyarakat akan pentingnya tanggung jawab terhadap anak-anak yang baru lahir.

Kontributor : Elizabeth Yati

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini