SuaraMalang.id - Musim baru Liga 1 2023-2024 belum berjalan sesuai harapan untuk Arema FC. Dalam dua pertandingan awal, Singo Edan belum bisa meraih kemenangan.
Tercatat satu kali imbang dan satu kali kalah, sebuah kondisi yang tentu saja memicu evaluasi dari manajemen tim.
Pada laga perdana, Arema FC harus menyerah 1-0 dari Dewa United di kandang lawan. Sementara itu, di pertandingan kandang pertamanya, mereka hanya mampu meraih hasil imbang 3-3 melawan Persib Bandung.
Kondisi ini memaksa manajemen Arema FC untuk melakukan evaluasi tim, termasuk menyoroti faktor kekompakan atau chemistry pemain.
Baca Juga:BREAKING NEWS! Jelang Lawan Persik Kediri, 4 Pemain Kunci Arema FC Cedera
"Evaluasi memang dibutuhkan dengan mempertimbangkan banyak faktor. Salah satu yang utama adalah chemistry antar pemain, yang tampak belum terjalin dengan baik dalam dua laga terakhir ini," kata Joko Susilo, pelatih Arema FC, dikutip hari Rabu (12/7/2023).
Menurut Joko Susilo, salah satu penyebab kurangnya kekompakan tim adalah durasi latihan bersama yang relatif singkat.
Beberapa pemain utama baru efektif berlatih bersama dalam dua pekan terakhir. Situasi ini, tentu saja, mempengaruhi performa tim di lapangan.
"Sejumlah pemain asing baru saja bergabung, dan pemain lokal seperti Mikael Tata pun baru saja datang. Untuk jujur, mereka baru mempersiapkan diri selama dua minggu terakhir ini," ungkap Joko Susilo.
Namun, Joko Susilo, yang akrab disapa Getuk, optimis dengan perbaikan permainan timnya. Ia yakin kemenangan tidak akan lama lagi datang bagi Arema FC. Saat ini, tim pelatihan fokus meningkatkan progres tim hingga mencapai puncak performa.
Baca Juga:BREAKING NEWS! Seiya Da Costa Tinggalkan Arema FC, Pilih Mudik ke Jepang, Ada Apa?
"Kami cukup puas dengan progres permainan kami, yang memang menunjukkan peningkatan. Tapi jujur, kami belum mencapai apa yang kami harapkan, kami belum mencapai puncak performa," pungkas Getuk.
Kontributor : Elizabeth Yati