SuaraMalang.id - Arema FC mendapatkan pukulan berat di awal kompetisi BRI Liga 1 2023/2024. Gelandang muda mereka, Seiya Da Costa, membuat keputusan mengejutkan untuk mundur dari tim berjuluk Singo Edan.
Keputusan Seiya ini diambil berdasarkan urusan pribadi. Gelandang berusia 21 tahun ini memilih untuk pulang ke Jepang, negara asal ibunya.
"Keputusan ini adalah salah satu keputusan besar dalam hidup saya," ujar Seiya, mantan produk Akademi Arema, dikutip hari Rabu (12/7/2023).
Seiya menuturkan bahwa pengalamannya selama bergabung bersama Arema FC sangat berkesan.
Baca Juga:Sanksi Selesai, PT LIB Ungkap Jadwal Arema FC Balik Kandang ke Malang
"Dalam sepak bola, kita tak boleh merasa puas, tapi saya harus mengatakan bahwa pengalaman ini sangat luar biasa," ungkapnya.
Ia juga mengungkapkan rasa terima kasihnya atas dukungan yang diberikan oleh tim dan suporternya selama ini.
"Saya ingin berterima kasih kepada manajemen, tim pelatih, dan Aremania yang telah mendukung saya dan memberikan pengalaman yang tak terlupakan," tambahnya.
Seiya menjadi pemain keempat yang meninggalkan Arema FC hanya dalam waktu seminggu.
Sebelumnya, Kevin Armeidyah, Tito Hamzah, dan Rendra Teddy juga telah dilepas Arema FC dalam status pinjaman.
Kevin dan Tito dipinjamkan ke Sumut FC, sementara Rendra Teddy dipinjamkan ke Deltras.
Manajemen Arema FC telah berdiskusi dan memahami keputusan Seiya untuk mundur.
Wiebie Dwi Andriyas, Manajer Arema FC, mengatakan, "Kami sudah bertemu dan berdiskusi dengan Seiya mengenai keputusan ini. Kami menghormati keinginannya untuk mundur dari Arema dan pulang ke Jepang. Segala urusan yang berkaitan dengan kontrak juga sudah diselesaikan."
Kontributor : Elizabeth Yati