SuaraMalang.id - Tekstur kulit bayi yang baru lahir tentu sangat berbeda dari anak-anak, apalagi orang dewasa. Untuk itu, bukan hanya asupan nutrisi, perawatan terhadap kulit bayi juga perlu dilakukan secara menyeluruh melalui kegiatan mandi.
Dokter anak dr Andreas menjelaskan bahwa bayi memerlukan suhu yang tepat untuk mandi.
"Memandikan bayi dengan suhu air yang tepat mampu membantu merawat kulit anak dan bayi agar terhindar dari ruam, biang keringat, dan permasalahan kulit lainnya, seperti dermatitis, ruam popok, infeksi bakteri, dan infeksi jamur. Selain itu, bayi memang dianjurkan mandi menggunakan air hangat dengan suhu 36 - 37 derajat Celcius," kata dr. Andreas, Sp.A dalam siaran pers pada Rabu.
Sebagai salah satu cara yang dapat dilakukan untuk membantu merawat kulit anak, kegiatan mandi dengan air hangat perlu didukung dengan produk pemanas air yang mumpuni.
Baca Juga:Memandikan Bayi Tidak Boleh Dilakukan Sembarangan, Temperatur Air Perlu Diperhatikan
Kebanyakan ibu masih ragu untuk memilih water heater baik listrik maupun gas karena faktor keamanannya. Namun demikian, penyediaan air hangat dengan memasak air panas dengan kompor pun tidak lepas dari bahaya, terutama permasalahan suhu yang tidak stabil dan perlu waktu yang lama.
Pemanas air listrik pun menjadi pilihan yang paling diminati untuk memberikan pengalaman kegiatan mandi bayi optimal.
"Selain air hangat, ketersediaan air bersih untuk pengalaman mandi bayi juga akan membantu merawat kulit bayi. Jika ada produk pemanas air yang mampu mencegah pertumbuhan pertumbuhan jamur dan bakteri, hal tersebut akan sangat baik untuk mendukung kesehatan kulit bayi," kata dr Andreas. [ANTARA]