"Kami selaku pemerintah desa tentu berada di pihak warga," tegas Sutikno.
Sementara pihak Baqi Memorial Park mengaku siap melakukan dialog lebih lanjut dengan warga untuk mencari solusi, koordinator warga, Mahmudi, menegaskan bahwa mereka tetap menolak proyek ini.
"Kami tidak setuju wilayah kami dijadikan tempat pemakaman komersial," ujar Mahmudi.
Dengan polemik yang terus berlanjut, pihak pemerintah Kabupaten Malang diminta untuk memberikan kejelasan terkait status perizinan proyek ini demi menghindari konflik berkepanjangan.
Kontributor : Elizabeth Yati