Pada Rabu (8/1/2025), warga memasang segel di lokasi sebagai bentuk protes atas kelanjutan aktivitas pemasaran dan pembangunan.
Pantauan di lokasi menunjukkan bahwa lahan yang direncanakan menjadi pemakaman masih kosong, dengan hanya terlihat beberapa patok dan pembatas. Namun, akses jalan ke lokasi telah ditutup dengan banner protes dari warga.
Tim hukum Baqi Memorial Park yang sebelumnya aktif berkomunikasi dengan warga belum memberikan tanggapan hingga berita ini ditayangkan pada Minggu (12/1/2025) malam. Warga berharap pihak Baqi menghormati aspirasi masyarakat dan mencari solusi yang lebih baik.
Kontributor : Elizabeth Yati