SuaraMalang.id - RANS Nusantara FC akan menghadapi Arema di pertandingan pekan ke-25 Liga 1 2023-2024 tanpa kehadiran salah satu pemain asing andalan mereka, Octavio Alexandre Leal de Barros atau akrab disapa Tavinho.
Pertemuan kedua tim yang dijadwalkan berlangsung pada Kamis, 22 Februari 2024, pukul 19.00 WIB, di Stadion Sultan Agung, Bantul, dipastikan akan kehilangan kilau pemain berpaspor Portugal tersebut karena akumulasi kartu kuning.
Tavinho, yang telah menjadi salah satu pilar penting bagi RANS Nusantara FC sepanjang Liga 1 musim ini, terpaksa absen setelah mengantongi kartu kuning ketujuhnya pada laga terakhir melawan Madura United yang berakhir imbang 2-2 pada 6 Februari 2024.
Dengan total enam kartu kuning sebelumnya dari pertandingan melawan Borneo FC, PSS Sleman di putaran kedua, Barito Putera, Persik Kediri, PSS Sleman di putaran pertama, dan Persebaya Surabaya, Tavinho harus menjalani hukuman akumulasi kartu kuning untuk kedua kalinya.
Baca Juga:Sudah Seminggu latih Arema FC, Ini Pengakuan Widodo Cahyono Putro
Kehilangan Tavinho, mesin gol RANS Nusantara FC, tentu menjadi pukulan bagi strategi tim. Pemain yang memakai nomor punggung 7 ini telah mencatatkan enam gol dan dua assist, menyamai catatan gol Mitsuru Maruoka sebagai top skorer klub musim ini.
Tavinho juga dikenal aktif dalam kontribusi defensif dengan catatan 49 tekel, 40 intersep, dan 23 sapuan.
Absennya Tavinho tidak hanya mengurangi daya gedor RANS di lini depan, tapi juga berpengaruh pada keseimbangan tim baik dalam fase menyerang maupun bertahan.
Pelatih Eduardo Almeida dihadapkan pada tantangan untuk menyesuaikan formasi dan strategi tanpa kehadiran Tavinho, serta mencari pemain yang dapat mengisi kekosongan dan memberikan dampak serupa.
Pertandingan melawan Arema menjadi kesempatan bagi pemain lain di skuad RANS Nusantara FC untuk membuktikan diri.
Baca Juga:Ayahab! RANS Nusantara FC Tempat Berkumpulnya Eks Arema
Absennya Tavinho membuka peluang bagi pemain lain untuk tampil sebagai starter dan memberikan kontribusi maksimal bagi tim.
Ini juga menjadi tes bagi kedalaman skuad RANS dan kemampuan pelatih dalam mengatur strategi tanpa salah satu pemain kunci mereka.
RANS Nusantara FC berharap dapat memanfaatkan situasi ini untuk memperlihatkan kualitas dan kedalaman skuad mereka, sekaligus mengamankan poin penting dalam usaha mereka untuk bertahan di papan atas klasemen Liga 1.
Kontributor : Elizabeth Yati