SuaraMalang.id - Asisten pelatih I Putu Gede mundur dari klub Arema FC. Keputusan tersebut diambil setelah tim berjuluk Singo Edan itu kalah dari Bali United dengan skor 1-3.
Manajer Tim Arema FC Wiebie Dwi Andriyas menyebut, manajemen menghormati keputusan yang diambil I Putu Gede.
"Kami sudah bicara setelah pertandingan, kami menghormati keputusan Coach Putu, beliau memilih untuk tidak lagi bersama Arema FC," ujarnya dikutip dari Antara, Sabtu (22/7/2023).
I Putu Gede bergabung dengan Arema FC pada awal tahun ini. Putu Gede menggantikan posisi pelatih asal Chile Javier Roca yang saat itu mundur pada Februari 2023.
Baca Juga:Persik Kediri Dihabisi Tiga Gol Tanpa Balas, Marcelo Rospide Akui Kehebatan Dewa United
Wiebie mewakili manajemen mengucapkan terima kasih kepada I Putu Gede selama bekerja untuk Arema FC.
Dia mengakui timnya tampil kurang baik selama awal musim Liga 1 2023/2024. Namun, Wiebie melihat telah menunjukkan perkembangan yang menjanjikan.
"Di sepak bola sebenarnya hal-hal ini yang sangat tidak diinginkan, tapi akhirnya harus benar-benar terjadi. Awal-awal musim ini cukup berat bagi Arema FC. Namun kami melihat ada progres yang terus naik dari sisi permainan," katanya.
Pihaknya juga yakin timnya akan memperbaiki posisi di klasemen LIga 1 2023/2024.
Peluang tersebut masih terbuka, mengingat liga baru mulai beberapa laga. Dia juga mengungkapkan, wajar grafik pernampilan timnya masih naik turun, mengingat liga masih awal musim.
Baca Juga:Arema FC Dibantai Bali United, I Putu Gede Mundur dari Jajaran Pelatih Singo Edan
"Ada hal-hal yang memiliki potensi untuk tim ini bisa lebih baik lagi," katanya.
- 1
- 2