SuaraMalang.id - Warga Dukuh Pariopo Kampung Selatan Desa Bantal Asembagus Kabupaten Situbondo digemparkan longsornya bukit di dekat perkampungan mereka.
Bahkan nampak batu-batuan padas bergelindingan dari atas bukit menuju perkampungan. Sebuah batu berukuran jumbo, segede mini bus juga nampak menggelinding menimpa rumah warga setempat.
Salah satu rumah yang jadi korban longsoran batu-batuan ini adalah milik Mariadi (41), warga setempat. Rumah Mariadi tertimpa batu seukuran minibus itu pada Jumat (20/05/2022) petang kemarin sekitar pukul 18.00 WIB.
Menurut saksi mata dilokasi kejadian, saat peristiwa terjadi pemilik rumah Mariadi sedang berada di sawah, sedangkan anak dan istrinya sedang menonton tv. Beruntungnya, keduanya berhasil menyelamatkan diri.
Baca Juga:Polda Sulbar Serahkan Bantuan Korban Banjir dan Tanah Longsor di Kabupaten Mamuju
Hal itu disampaikan Ketua RT 17 Desa Setempat, Antolifa. Ia mengaku mendengar suara gemuruh dari atas perbukitan. Demikian dikutip dari suarajatimpost.com jejaring media suara.com.
"Saya mendengar suara gemuruh dari atas ketinggian. Setelah beberapa saat terdengar suara keras dari ketinggian, ternyata batu longsor dan membentur rumah milik Mariadi," ujarnya, Sabtu (21/05/2022).
Menurutnya, batu-batu besar itu jatuh dari atas bukit dengan ketinggian sekitar 75 meter yang berada di kawasan padat penduduk.