Potongan Kepala dan Mayat Tanpa Kepala Ditemukan, Polisi Dalami Dugaan Kriminal

"Kemungkinan kepala ini terbawa arus dan terdampar di pinggir sungai, hingga akhirnya ditemukan warga," ujar Margono

Bernadette Sariyem
Kamis, 13 Februari 2025 | 19:02 WIB
Potongan Kepala dan Mayat Tanpa Kepala Ditemukan, Polisi Dalami Dugaan Kriminal
Petugas saat membawa potongan kepala manusia ke kamar jenazah RSUD Jombang.[SuaraJatim/Zen Arivin]

SuaraMalang.id - Warga Desa Pesantren, Kecamatan Tembelang, Kabupaten Jombang, digegerkan dengan penemuan potongan kepala manusia di bibir Sungai Konto, pada Rabu (12/2/2025) pukul 17.00 WIB.

Polisi masih menyelidiki apakah temuan ini berkaitan dengan mayat tanpa kepala yang ditemukan beberapa jam sebelumnya di aliran irigasi Dusun Mireng, Desa Dukuharum, Kecamatan Megaluh, Jombang.

Kasat Reskrim Polres Jombang, AKP Margono Suhendra, mengungkapkan bahwa awalnya warga mencium bau busuk di sekitar sungai. Setelah dicek, mereka menemukan potongan kepala manusia dalam kondisi sudah membusuk.

"Kemungkinan kepala ini terbawa arus dan terdampar di pinggir sungai, hingga akhirnya ditemukan warga," ujar Margono, Kamis (13/2/2025).

Baca Juga:Balita 4 Tahun Hilang Misterius Saat Hujan Deras, Pencarian Masih Berlanjut

Potongan Kepala Sudah Membusuk, Jenis Kelamin Belum Bisa Dipastikan
Kepala yang ditemukan dalam kondisi rusak parah, tanpa rambut, dan dipenuhi belatung.

Polisi langsung mengevakuasi bagian tubuh tersebut ke RSUD Jombang untuk dilakukan autopsi.

"Saat ini masih kami selidiki dan autopsi terlebih dahulu. Kami belum bisa memastikan apakah kepala ini bagian dari mayat yang ditemukan sebelumnya atau bukan. Kami menunggu hasil forensik," jelas Margono.

Sebelumnya, warga menemukan mayat tanpa kepala di aliran irigasi sawah Dusun Mireng, Desa Dukuharum, sekitar pukul 12.00 WIB. Saat ditemukan, kondisi tubuh korban sudah mengembang dan tengkurap.

Polisi Dalami Kasus, Warga Diminta Waspada

Baca Juga:Dendam 3 Tahun, Pemuda di Kediri Tikam Kenalan Lama di SLG

Polisi saat ini masih mengumpulkan bukti dan melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengungkap identitas korban dan penyebab kematian.

Pihak berwenang juga mengimbau masyarakat yang merasa kehilangan anggota keluarga untuk segera melapor.

Hingga kini, belum diketahui apakah peristiwa ini merupakan kasus pembunuhan atau kecelakaan, namun polisi tidak menutup kemungkinan adanya dugaan tindak kriminal.

"Kami akan terus mendalami kasus ini. Jika ada warga yang memiliki informasi atau kehilangan anggota keluarga, harap segera melapor," tutup Margono.

Kontributor : Elizabeth Yati

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini