SuaraMalang.id - Arema FC berhasil menghindari kembali ke zona degradasi Liga 1 musim 2023-2024 setelah Borneo FC Samarinda meraih kemenangan atas PSS Sleman pada pekan ke-29.
Sebelumnya, Arema FC mengalami kekalahan dari Persita Tangerang dengan skor 3-4, situasi yang membuat tim tersebut terancam masuk kembali ke zona merah.
PSS Sleman, yang bermain sebagai tuan rumah melawan Borneo FC pada Kamis (14/3/2024), sebelumnya telah menggeser Arema FC ke peringkat 15 setelah kekalahan Singo Edan.
Kedua tim, PSS dan Arema, memiliki jumlah poin yang sama, yaitu 31, namun PSS Sleman berada di peringkat 14 karena unggul dalam selisih gol.
Baca Juga:Jadwal Lengkap Arema FC Pekan 30 sampai 34, Tarung Seru Lawan Persebaya
Dalam pertandingan yang berlangsung di Stadion Manahan, Solo, PSS Sleman hanya membutuhkan hasil imbang untuk menjatuhkan Arema kembali ke zona degradasi.
Namun, nasib berkata lain saat Borneo FC berhasil mencetak gol kemenangan pada menit ke-59 melalui Felipe Cadenazzi, yang memanfaatkan assist dari Stefano Lilipaly, pemain yang sebelumnya dirumorkan akan bergabung dengan Arema.
Kekalahan ini membuat PSS Sleman gagal menambah poin dan tetap bertahan di peringkat 14 dengan 31 poin, sedangkan Arema FC tetap di peringkat 15, dan Persita Tangerang berada di zona degradasi.
Kemenangan Borneo FC tidak hanya memberikan dampak pada klasemen sementara tetapi juga memberikan harapan baru bagi Arema FC untuk terus berjuang keluar dari zona degradasi.
Kekalahan PSS Sleman juga berpotensi mengubah dinamika persaingan di bagian bawah klasemen, di mana setiap poin menjadi sangat berharga dalam upaya tim-tim untuk mengamankan posisi mereka dan menghindari degradasi. Arema FC, dengan bantuan tak langsung dari Borneo FC, kini memiliki peluang lebih besar untuk memperbaiki posisinya dalam sisa pertandingan musim ini.
Baca Juga:Arema FC Libur 2 Hari Jelang Laga Penting Lawan Persebaya Surabaya
Kontributor : Elizabeth Yati