Guru Spiritual Berusia 60 Tahun Tewas di Rumah, Berlumuran Darah

Edi, yang dikenal sebagai guru spiritual di lingkungan tersebut, saat itu berada sendirian di rumah, karena istrinya sedang keluar.

Chandra Iswinarno
Rabu, 13 Desember 2023 | 17:21 WIB
Guru Spiritual Berusia 60  Tahun Tewas di Rumah, Berlumuran Darah
Ilustrasi garis polisi, TKP tindak kejahatan (Shutterstock)

SuaraMalang.id - Warga Jalan Manggar X, Lingkungan Gebang Poreng, Kelurahan Gebang, Kecamatan Patrang, Jember, dibuat gempar dengan penemuan jenazah Edi Jumarto (60), seorang warga setempat, di ruang keluarga rumahnya sendiri.

Jenazah ditemukan dalam kondisi mengenaskan dengan luka dan darah yang keluar dari mulutnya pada Rabu (13/12/2023) siang.

Menurut Yusuf, tetangga korban, penemuan jenazah tersebut berawal dari kecurigaan salah satu warga yang melihat ceceran darah di depan teras rumah korban.

Yusuf, yang kemudian memasuki rumah korban, menemukan Edi terkapar di lantai ruang tamu dengan kondisi yang tragis.

Baca Juga:Terungkap! Sosok Jasad Depan Ruko di Malang Bersimbah Darah Dibunuh Pengamen

Edi, yang dikenal sebagai guru spiritual di lingkungan tersebut, saat itu berada sendirian di rumah, karena istrinya sedang keluar menjemput anak mereka dari sekolah.

Berdasarkan keterangan Yusuf, saat ditemukan, kondisi rumah korban mengindikasikan adanya tanda-tanda kekerasan, dengan darah yang bercerai di beberapa bagian rumah, termasuk di kamar dan di teras.

Polisi yang telah dihubungi oleh warga, langsung melakukan penyelidikan di tempat kejadian perkara.

"Tim Inafis telah melakukan olah TKP dan meminta waktu untuk menyelidiki lebih lanjut kasus ini," kata AKP Abid Uais Al Qarni, Kasat Reskrim Polres Jember.

Hingga saat ini, penyebab pasti kematian Edi dan motif di balik insiden ini masih dalam penyelidikan kepolisian.

Baca Juga:Viral Mahasiswa UM Bentangkan Spanduk saat Wisuda, Minta Kapolri Tangkap Pembunuh Ayahnya

Warga setempat merasa terkejut dan berduka atas kejadian yang menimpa Edi, seorang figur yang dikenal dan dihormati dalam komunitas mereka.

Kontributor : Elizabeth Yati

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini