Lalu pada video selanjutnya terdengar perwakilan HMI membacakan Pancasila dengan kalimat berbeda.
"saya wakili saja membacakan. Pancasila telah menjadi Pancasalah. Satu ketuhanan yang maha hormat. Dua kemanusiaan yang adil dan tidak beradab," ujarnya diikuti suara riuh.
"empat, kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat penindasan. Lima, keadilan sosial bagi seluruh rakyat yang diatas," lanjutnya.
Pembacaan tersebut kemudian diikuti oleh tepuk tangan para mahasiswa yang ada di dalam ruangan.
Baca Juga:Heboh Ketua DPRD Lumajang Diduga Tak Hafal Pancasila, Banjir Ucapan Menohok: Lulus SD Nggak Sih?
Unggahan tersebut pun langsung mendapat beragam komentar dari warganet.
"apalagi aturan baru yang mencalon tanpa SKCK dan bekas napi boleh," ujar iplj***
"kalah sama anak SD," kata ibnu***
"mantab ini, pancasila aja gak hapal. Zaman saya sekolah mah pembukaan UUD 45 harus hapal. Sampai sekarang masih hapal alhamdulillah," komen emy***
"kok bisa jadi anggota dpr macam gitu?," ujar tisna***
"pancasila kan selama ini hanya sekadar tulisan," ujar maulana***