SuaraMalang.id - Sebanyak 14 orang pelaku pengeroyokan yang menewaskan AR (21) di Pasuruan, Jawa Timur menyerahkan diri.
Belasan pelaku aksi kekerasan itu merupakan warga asal Dusun Kaligung, Desa Kalirejo, Kecamatan Kraton, Kabupaten Pasuruan. Perangkat desa setempat mendampingi proses penyerahan diri ke Mapolres Pasuruan Kota.
“Saya di sini sebagai penengah dan ikut mengantarkan ke kepolisian. Pemuda ini menyerahkan diri setelah kami melakukan mediasi dengan para pihak keluarga,” kata Kepala Desa Kalirejo, Muhammad Adip mengutip dari Beritajatim.com jejaring Suara.com, Senin (22/8/2022).
Sementara itu, Kasatreskrim Polres Pasuruan Kota, AKP Bima Sakti mengatakan, pihaknya sudah mengamankan 14 pemuda terduga pelaku pengroyokan. Namun, Ia masih belum bisa merinci identitas para terduga pelaku.
Baca Juga:Edan! Paman di Pasuruan Tega Cabuli Keponakan Sendiri
Satreskrim Polres Pasuruan Kota sampai saat ini masih mendalami dan menyelidiki kasus pengeroyokan.
Dari hasil penyelidikan nantinya akan diketahui keterlibatan 14 pemuda yang menyerahkan diri.
“Sebanyak 14 orang terduga pelaku yang menyerahkan diri ke polisi. Mereka masih menjalani penyelidikan lebih lanjut,” ujar Bima.
Sebelumnya diberitakan, insiden pengeroyokan yang menewaskan AR (21) pemuda asal Lekok terjadi seusai korban menonton hiburan sound system. Pertengkaran ini bermula ketika AR yang dihadang oleh segerombolan pemuda saat melinyas di jalan raya.
Korban berniat untuk melerai pertengkaran yang terjadi di lokasi. Korban kemudian dikeroyok dan dibacok hingga tewas oleh salah satu pemuda yang membawa celurit.
Baca Juga:Tiga Bayi di Kota Pasuruan Lahir Tepat 17 Agustus, Pemkot Beri Kejutan Ini