SuaraMalang.id - Sejumlah 253 anak di Kota Malang terpapar Covid-19 selama pandemi berebak.
Hal itu diungkap Kepala Dinas Kesehatan Kota Malang Husnul Muarif.
"Jumlah anak yang terkonfirmasi 0-5 tahun sampai 21 Juni itu 136 anak sementara 6-10 tahun itu 1117 yang terkonfirmasi per hari ini," katanya, Rabu (23/6/2021).
Sementara saat ditanya lebih rinci berapa yang sembuh dan meninggal, Husnul mengaku tidak mempunyai data tersebut.
Baca Juga:Curi-curi Gelar Hajatan, 7 Warga Kabupaten Malang Positif Covid-19
"Ndak ada kalau data itu. Cuma adanya jumlah terkonfirmasi," ujarnya.
Husnul menjelaskan, ratusan anak yang terkonfirmasi positif Covid-19 ini membuktikan bahwa belajar di rumah tidak serta merta membuat anak-anak tidak rentan akan penyebaran Covid-19.
"Artinya sekalipun tidak ada tatap muka anak-anak masih ada yang terkonfirmasi. Jadi kan yang lebih ditekankan di sini adalah protokol kesehatan," kata dia.
Husnul melanjutkan penyebaran Covid-19 di kalangan anak-anak itu diakibatkan oleh mobilisasi anak-anak bersama orang tuanya.
"Ya kan kalau anak-anak itu kan ikut dimana dia berada. Satu sekolah belum ada PTM kan. Tapi anak-anak masih punya mobilisasi diajak orang tuanya ke pasar pusat-pusat keramaian bisa. Salah satu faktornya itu," tutup dia.
Baca Juga:Sepulang Takziah dari Bangkalan, Satu dari 7 Warga Kota Malang Positif Covid-19 Meninggal
Sebagai informasi, Kota Malang rencananya masih akan tetap menggelar PTM pada Juli 2021 mendatang meskipun lonjakan kasus Covid-19 kian hari kian meningkat.
- 1
- 2