Suami Korban Minta Unipar Jember Usut Dugaan Pelecehan Seksual Eks Rektornya

Suami korban mendesak Unipar Jember untuk mengusut tuntas kasus yang menimpa istrinya berinisial H, yang notabene juga merupakan dosen di kampus tersebut.

Muhammad Taufiq
Jum'at, 18 Juni 2021 | 21:24 WIB
Suami Korban Minta Unipar Jember Usut Dugaan Pelecehan Seksual Eks Rektornya
Ilustrasi pelecehan seksual (Suara.com/Ema Rohimah)

SuaraMalang.id - Suami korban kasus pelecehan seksual yang diduga dilakukan mantan Rektor Universitas IKIP PGRI Argopuro (Unipar) Jember dikabarkan sudah membuat surat pengaduan kepada pihak kampus.

Suami korban mendesak Unipar Jember untuk mengusut tuntas kasus yang menimpa istrinya berinisial H, yang notabene juga merupakan dosen di kampus tersebut.

Menanggapi hal ini, Kanit Perlindungan, Perempuan, dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Jember Ipda Dyah Vitasari saat dikonfirmasi, mengaku belum menerima laporan apapun terkait kasus dugaan pelecehan seksual tersebut.

"Kami masih belum menerima laporan tersebut (dugaan pelecehan seksual), sehingga kita masih belum bisa memberikan informasi apapun. Nanti akan kami kabari jika sudah dapat info," ujar Vitasari saat dikonfirmasi melalui ponselnya, Jumat (18/06/2021).

Baca Juga:Lagi-lagi Kasus Pelecehan Seksual di Kampus, Kini Eks Rektor Unipar Jember

Diberitakan sebelumnya, terkait kasus yang mencoreng nama Unipar Jember itu. Rektor Universitas IKIP PGRI Argopuro (Unipar) Jember berinisial RS resmi mengundurkan diri dari jabatannya, Jumat (18/6/2021).

Terkait pengunduran diri rektor itu, dikabarkan terkait dengan dugaan kasus pelecehan seksual tersebut. Namun Kepala Biro III Unipar Ahmad Zaki Emyus, mengatakan pengunduran diri rektor dilakukan karena pihak yayasan yang meminta.

Kontributor : Adi Permana

Berita Terkait

Rekomendasi cafe di Jember, menyajikan beragam menu dengan cita rasa lezat di lidah

yoursay | 11:21 WIB

Detik-detik meninggalnya Mulyono tersebut disaksikan warga desanya yang sedang menyaksikan sang kades sedang berdendang dengan seorang biduan di atas panggung.

deli | 18:15 WIB

Kepala Desa Ambulu, Jember Mulyono itu meninggal dunia tak lama setelah dievakusi ke rumah sakit pada Minggu (21/5/2023) malam lalu.

malang | 12:21 WIB

Video seorang Kades di Jember yang meninggal di panggung beredar di dunia maya. Dalam video tersebut tampak pak kades tiba-tiba limbung dan terjatuh tak sadarkan diri.

yoursay | 11:37 WIB

Parasnya cantik dan kerap tampil seksi. Sontak, banyak mata lelaki yang selalu melirik

denpasar | 21:30 WIB

News

Terkini

Kegiatan ini diyakini dapat memberi kesempatan bagi para pegolf junior untuk bersinar.

News | 19:00 WIB

Mahasiaswa UNS itu tampak tenang melintasi lingkungan kampus sembari mengabadikan momennya bersama sapi tersebut.

News | 15:03 WIB

Seorang Warga Kota Malang menggelar protes dengan cara menumpang mandi di kantor Perumda Tugu Tirta karena aliran air PAM di rumahnya mati.

News | 12:12 WIB

Kepala Desa Ambulu, Jember Mulyono itu meninggal dunia tak lama setelah dievakusi ke rumah sakit pada Minggu (21/5/2023) malam lalu.

News | 12:21 WIB

Ini merupakan bentuk komitmen perseroan dalam melakukan pembangunan bekelanjutan.

News | 15:30 WIB

Pemkot Malang kembali dapat kritikan dari netizen.

News | 15:26 WIB

Warga Hindu Tengger digegerkan dengan hilangnya Patung Ganesha.

News | 15:53 WIB

Manajer Timnas U22 Indonesia Kombes Sumardji didatangi salah satu ofisial Thailand seraya meminta maaf.

News | 16:34 WIB

Jonathan Khemdee, pemain Thailand dengan nomor punggung 4 tertangkap kamera saat melempar medali serta maskot SEA Games Kamboja.

News | 10:46 WIB

Dalam unggahan video tersebut, sang anak dengan hati-hati meminta izin kepada ibunya terkait konser Colplay.

News | 15:21 WIB

Ini untuk mempermudah pengambilan bansos sembako PKH.

News | 10:27 WIB

Wali Kota Sutiaji mengatakan, permasalahan banjir di Kota Malang ditargetkan tuntas pada 2028.

News | 11:25 WIB

Sana'i sendiri merupakan salah satu nama caleg dari NasDem yang maju dari daerah pemilihan (Dapil) Kedungkandang.

News | 18:36 WIB

Ketua DPD NasDem Kota Malang Hanan Jalil mengatakan, pihaknya telah resmi mendaftarkan sejumlah 45 nama bakal calon legislatif dengan komposisi 30 persen perempuan.

News | 15:41 WIB
Tampilkan lebih banyak