SuaraMalang.id - Pabrik porang didirikan oleh investor asal China di Kecamatan Tamanan, Kabupaten Trenggalek, dengan nilai investasi mencapai Rp 40 miliar.
Proyek ini menjadi bukti bahwa minat investasi asing di Trenggalek, yang dikenal sebagai Kota Alen-Alen, semakin meningkat.
Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Trenggalek, Edi Santoso, mengatakan investasi ini mencerminkan tren pertumbuhan positif di daerah tersebut.
“Ini adalah bukti investasi asing mulai tumbuh di Trenggalek. Nilai investasi asing ini diproyeksikan terus bertambah seiring peningkatan produksi porang oleh petani lokal,” ujar Edi, Senin (13/1/2025).
Edi menjelaskan, keberadaan pabrik porang akan membantu petani di daerah untuk meningkatkan hasil produksi. Penanaman porang kini dilakukan di sentra-sentra pertanian dengan lahan luas, dan sebagian lagi ditanam secara sporadis oleh petani individu.
Pabrik ini merupakan bagian dari Penanaman Modal Asing (PMA) yang terealisasi 50 persen atau senilai Rp 20 miliar hingga kini.
Edi juga memaparkan bahwa total investasi di Trenggalek selama 2024 mencapai Rp 580 miliar, meningkat dari tahun 2023 yang sebesar Rp 542 miliar.
Sektor perdagangan menjadi penyumbang terbesar dengan kontribusi 30,7 persen, diikuti oleh sektor industri, pertanian, dan pariwisata.
“Sektor perdagangan masih dominan, mencakup perdagangan eceran hingga swalayan waralaba. Namun, sektor pertanian kini menunjukkan potensi yang lebih besar, menggantikan sektor energi di posisi ketiga,” jelas Edi.
Baca Juga: Ratusan Sapi Terinfeksi! Pasar Hewan di Trenggalek Ditutup
Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur, Adhy Karyono, menekankan bahwa keselamatan dan kesehatan kerja (K3) memainkan peran penting dalam menarik investasi. Hal ini disampaikannya dalam Apel Bulan K3 Nasional Tahun 2025 di Surabaya.
“K3 berdampak pada kenyamanan investor dalam berusaha. Dengan investasi yang tinggi, penyerapan tenaga kerja meningkat, yang akhirnya meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ujar Adhy.
Ia mengajak semua pihak untuk bersinergi dalam meningkatkan kemandirian budaya K3, baik di tingkat lokal, nasional, hingga internasional.
Keberadaan pabrik porang ini diharapkan dapat meningkatkan perekonomian lokal, menciptakan lapangan kerja baru, dan memperkuat posisi Trenggalek sebagai tujuan investasi asing.
Dengan dukungan pemerintah daerah dan para pemangku kepentingan, investasi ini menjadi langkah awal menuju pertumbuhan ekonomi yang lebih inklusif di Trenggalek.
Kontributor : Elizabeth Yati
Berita Terkait
-
Ratusan Sapi Terinfeksi! Pasar Hewan di Trenggalek Ditutup
-
ASN Trenggalek Tipu Rp255 Juta Berkedok Rekrutmen CPNS, Korban Menunggu 10 Tahun
-
Trenggalek Darurat Banjir: 9 Desa Terendam, 12 Ribu Jiwa Terdampak
-
Dor! Nelayan Trenggalek Ditembak Polisi, Jual Sabu Sistem Ranjau
-
Tes DNA Buktikan Kiai Trenggalek Ayah Biologis Bayi Santriwati Korban Pemerkosaan
Terpopuler
- Siapa Pencipta Sound Horeg? Ini Sosok Edi Sound yang Dijuluki Thomas Alva Edisound dari Jawa Timur
- Jelang Ronde Keempat, Kluivert Justru Dikabarkan Gabung Olympique Lyon
- Duel Mobil Murah Honda Brio vs BYD Atto 1, Beda Rp30 Jutaan tapi ...
- Harga Mitsubishi Destinator Resmi Diumumkan! 5 Mobil Ini Langsung Panik?
- 41 Kode Redeem FF Max Terbaru 24 Juli: Klaim Skin Scar, M1887, dan Hadiah EVOS
Pilihan
-
Fenomena Rojali dan Rohana Justru Sinyal Positif untuk Ekonomi Indonesia
-
5 Rekomendasi HP 5G Xiaomi di Bawah Rp 4 Juta, Harga Murah Spek Melimpah
-
Kisah Unik Reinkarnasi di Novel Life and Death are Wearing Me Out
-
10 Model Gelang Emas 24 Karat yang Cocok untuk Pergelangan Tangan Gemuk
-
Selamat Tinggal Samba? Ini Alasan Gen Z Beralih ke Adidas Campus 00s & Forum Low
Terkini
-
Mau Gelar Acara? Ini Perkiraan Harga Sewa Sound Horeg di Malang dan Faktor Penentunya
-
Transformasi Digital BRI: Kartu Kredit Bisa Diajukan Online, Berikan Solusi Keuangan Adaptif
-
Setelah Ikut Pelatihan BRI, Usaha UMKM Kuliner Kurma Ini Makin Melejit
-
Surat Kepala Desa Minta Warga Hindari "Sound Horeg" Dan Minta Ngungsi
-
BRI Kucurkan Dana Segar Rp83,88 Triliun untuk UMKM: Sektor Ini Jadi Prioritas!