SuaraMalang.id - Kisah cinta yang menyedihkan terjadi di Jember, Jawa Timur, di mana Ismail, seorang pria asal Nusa Tenggara Timur (NTT), mengalami penolakan cinta setelah perjalanan panjang yang ia tempuh untuk bertemu kekasihnya.
Kisah mereka yang awalnya berawal dari pertemuan virtual di TikTok selama 8 bulan, berakhir dengan kekecewaan mendalam.
Ismail berharap besar untuk membawa hubungannya ke tahap yang lebih serius. Dengan penuh harap, ia melakukan perjalanan selama lima hari, menyeberangi pulau-pulau dan melewati berbagai rintangan, hanya untuk bisa bertemu dengan wanita yang dicintainya.
Namun, kenyataan pahit harus ia hadapi ketika sang kekasih menolak melanjutkan hubungan mereka saat bertemu langsung.
Baca Juga: Enam Kecamatan di Jember Berpotensi Terdampak Gempa Megathrust, BPBD Siaga
Ketika sampai di Jember, Ismail terkejut dan hancur karena kekasihnya menolak hubungan tersebut, yang jauh dari harapannya.
Kekecewaan itu membawanya pada titik terendah, di mana ia bahkan sempat berpikir untuk mengakhiri hidupnya karena terlalu patah hati.
Beruntung, aksi nekat Ismail dicegah oleh warga Jember yang kemudian memberikan tempat istirahat sementara dan membantunya pulih dari rasa kecewa yang mendalam. Salah satu warga bahkan memberikan ongkos untuk Ismail agar bisa kembali ke NTT.
Kisah ini menjadi peringatan keras tentang risiko hubungan asmara yang berkembang dari media sosial, di mana harapan dan realitas tidak selalu sejalan.
Komunitas lokal dan pengguna media sosial menunjukkan banyak simpati terhadap Ismail, mengingatkan semua pihak untuk lebih berhati-hati dalam menjalin hubungan virtual.
Baca Juga: Darurat! 20 Nyawa Melayang di Perlintasan Kereta Api Jember, Warga Diimbau Waspada
Kisah Ismail telah viral di media sosial, mendorong diskusi tentang pentingnya komunikasi dan kejujuran dalam setiap hubungan.
Kisah ini juga menjadi bukti betapa dampak emosional dari hubungan yang gagal bisa sangat besar, terutama ketika satu pihak menempuh perjalanan panjang dengan harapan yang besar.
Kontributor : Elizabeth Yati
Berita Terkait
-
Enam Kecamatan di Jember Berpotensi Terdampak Gempa Megathrust, BPBD Siaga
-
Darurat! 20 Nyawa Melayang di Perlintasan Kereta Api Jember, Warga Diimbau Waspada
-
Kasus Pencabulan Terbongkar, Gadis 15 Tahun di Jember Diketahui Hamil 8 Bulan
-
Anak, Menantu, dan Cucu di Jember Gugat Ibu Kandung Akibat Warisan
-
Gempa Bali Terasa Kuat di Jember dan Sekitarnya, BPBD Sampaikan Kondisi Terkini
Terpopuler
- Ogah Ikut Demo Besar-besaran Ojol di Jakarta 20 Mei, KBDJ: Kami Tetap Narik Cari Rezeki!
- 10 Mobil Bekas di Bawah Rp100 Jutaan: Kabin Lapang, Keluaran Tahun Tinggi
- 8 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Vitamin C, Ampuh Hilangkan Noda Hitam
- 7 Sunscreen Mengandung Salicylic Acid, Ampuh Atasi Jerawat dan Kulit Berminyak
- Kritik Suporter PSS ke Manajeman Viral, Bupati Sleman: Ya Harus segera Berbenah
Pilihan
-
Honda Cari Bibit Pembalap Muda di Ajang HDC
-
Profil Pemilik Rupiah Cepat, Pinjol Viral yang Disorot Publik Ternyata Dikuasai Asing
-
5 HP Murah Rp2 Jutaan Layar AMOLED: RAM Besar, Kamera Resolusi Tinggi
-
Mau Wajah Glowing? Inilah Urutan Menggunakan Skincare Malam yang Tepat
-
7 Brand Skincare Korea Terbaik, Auto Bikin Kulit Mulus Harga Mulai Rp19 Ribu
Terkini
-
Nongkrong Bareng Berujung Maut, Pria di Malang Tewas Ditikam Teman Sendiri
-
BRI Lewat BRILiaN Dorong UMKM Hargobinangun Yogyakarta Jadi Motor Ekonomi Desa
-
BRImo FSTVL 2024 Jadi Ajang Apresiasi pada Nasabah, Sekaligus Wujudkan Inklusi Keuangan
-
BRI Mengedepankan Prinsip Pertumbuhan yang Selektif untuk Menjaga Kualitas Kredit Berkelanjutan
-
Kecelakaan di Bromo: Jip Masuk Jurang, Wisatawan Asal Korea Selatan Jadi Korban