SuaraMalang.id - Gavila Debi Adrian (19), seorang pendaki Kawah Ijen di Perbatasan Bondowoso-Banyuwangi dinyatakan hilang setelah ramai-ramai mendaki bersama temannya.
Pendaki asal Dusun Blawan Desa Kalianyar Kecamatan Sempol Kabupaten Bondowoso, berangkat mendaki bersama 14 temannya pada Sabtu (07/05/2022) sekitar pukul 20.30 WIB.
Korban dilaporkan hilang oleh petugas jaga di Paltuding TWA Kawah Ijen kemarin. Pendakian sendiri dilakukan oleh korban pada Sabtu Pagi 7 Mei 2022 di Taman Wisata Alam (TWA) Kawah Ijen.
Saat pendakian itu, kondisi TWA Kawah Ijen sedang ramai-ramainya sebab banyak pendaki yang ingin naik di momentum libur Lebaran ini. Demikian disampaikan Kapolsek Licin AKP Dalyono pada media, Minggu (08/05/2022).
Baca Juga: 5 Rekomendasi Wisata Alam di Bondowoso, Cocok Buat Healing Bersama Keluarga saat Libur Lebaran
Untuk kronologisnya, AKP Dalyono menjelaskan kalau awalnya Gavila Dabi berangkat mendaki bersama 14 orang temannya jam 04.00 WIB hari Sabtu. Selanjutnya 14 itu berpencar.
"Saat berpencar, Gavila Debi Adrian bersama Febri Radiansyah (18). Sekitar pukul 05.00 WIB. Febri mengajak korban untuk turun menuju Paltuding karena tidak kuat menahan dingin," ujarnya seperti dikutip dari suaraindonesia.co.id jejaring media suara.com.
"Baru sekitar 500 meter perjalanan menuju Paltuding korban mengeluh sakit perut, namun justru kembali ke arah Kawah Ijen," kata Kapolsek Licin itu menambahkan.
Sementara itu, Febri Radiansyah tetap memutuskan untuk melanjutkan perjalanan turun menuju Paltuding seorang diri.
Setelah sampai di Paltuding, pada jam 07.30 WIB, Febri Radiansyah berusaha menghubungi korban melalui telepon dan dijawab sudah pulang sampai di rumah.
Kurang lebih jam 09.00 WIB, Febri memutuskan untuk pulang ke Dusun Blawan Desa Kalianyar Kecamatan Sempol Bondowoso.
"Jam 10.00 WIB, kawan korban dihubungi orang tuanya mengabarkan bahwa Gavila Dabi Adriani belum pulang. Namun Hp korban masih aktif namun tidak ada jawaban," papar Kapolsek Licin.
Baca Juga: Miliki Dua Senjata Api Rakitan dan Amunisi Lengkap, Petani Bondowoso Terancam 15 Tahun Penjara
Berita Terkait
-
Chasing the Blue Flames: Patah Hati yang Membawamu Jatuh di Kawah Ijen
-
5 Tips Natasha Wilona Naik ke Kawah Ijen, Jangan Lupa Masker!
-
Tantangan Natasha Wilona Mendaki Kawah Ijen, Hidung Perih Hingga Lewati Jalan Bebatuan
-
Navara Water Park Bondowoso, Miliki Patung Mirip Merlion dan Sungai Buatan
-
Setelah Turis China Jatuh ke Jurang Usai Selfie, Ini Keadaan Terakhir di Kawah Ijen
Tag
Terpopuler
- Kejanggalan LHKPN Andika Perkasa: Harta Tembus Rp198 M, Harga Rumah di Amerika Disebut Tak Masuk Akal
- Marc Klok: Jika Timnas Indonesia Kalah yang Disalahkan Pasti...
- Niat Pamer Skill, Pratama Arhan Diejek: Kalau Ada Pelatih Baru, Lu Nggak Dipakai Han
- Datang ke Acara Ultah Anak Atta Halilintar, Gelagat Baim Wong Disorot: Sama Cewek Pelukan, Sama Cowok Salaman
- Menilik Merek dan Harga Baju Kiano saat Pesta Ulang Tahun Azura, Outfit-nya Jadi Perbincangan Netizen
Pilihan
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
-
Investigasi Kekerasan di Paser: Polisi dan Tokoh Adat Serukan Kedamaian
-
Nyawa Masyarakat Adat Paser Melayang, Massa Demo Minta Pj Gubernur dan Kapolda Kaltim Dicopot
-
Komersialisasi Bandara IKN Tunggu Revisi Perpres 131/2023, Kata Wamenhub Suntana
-
Tim Resmob Tangkap Pelaku Pembunuhan Tragis di Morowali yang Kabur ke Kaltim
Terkini
-
Pernyataan Penuh Arti: Mas Gum Sampaikan Maaf di Debat Terakhir, Apa Maksudnya?
-
Kris Dayanti-Kresna Dewanata Tawarkan Program Pembangunan Hijau
-
Firhando Gumelar-Rudi Sampaikan 4 Jurus Jitu Selesaikan Masalah di Kota Batu
-
Pengangguran Jadi Masalah di Kota Batu, Cawali Nurochman Siapkan Strategi Khusus
-
Firhando Gumelar Bertemu Tokoh Katolik Kota Batu: Kami Ingin Jadi Wali Kota Semua Umat Beragama