SuaraMalang.id - Kabupaten Jember punya bupati baru. KPUD setempat telah menetapkan Hendy Siswanto dan Muhammad Balya Firjaun Barlaman (Gus Firjaun) sebagai Bupati-Wakil Bupati Jember terpilih, Jumat (22/1/2021).
Keduanya bakal menahkodai pemerintahan di Jember selama beberapa tahun ke depan. Banyak harapan disematkan kepada dua pasangan ini mengingat persoalan yang membelit Pemkab Jember akhir-akhir ini.
Semua mafhum, untuk pertama kalinya dalam sejarah, Jember tidak memiliki APBD. Persoalan APBD 2021 ini baru-baru ini menuai persoalan tersendiri, mulai dari tersendatnya gaji pegawai dan operasional dinas, serta persoalan lainnya.
"Kami akan segera melakukan percepatan. Saya yakin orang-orang pemerintahan (pegawai Pemkab) Jember sudah cukup baik sehingga bisa diajak kerja cepat," tutur Hendy usai penetapan sebagai bupati terpilih, seperti dikutip dari timesindonesia.co.id, jejaring suara.com.
Meski saat ini dikenal sebagai salah satu pengusaha terkemuka di Jember, sosok Hendy bisa dibilang sebagai perpaduan dari latar belakang birokrat dan pengusaha. Karirnya juga merangkak dari bawah.
Di kampung Ledok –salah satu kampung yang ada di sekitar pusat perdagangan Pasar Tanjung Jember –, Hendy tumbuh besar.
Berasal dari keluarga sederhana, Hendy mengaku terbiasa bekerja keras sedari kecil.
"Saya dulu ikut jualan tape di pasar, membantu orangtua," tutur pria kelahiran 6 Mei 1962 itu mengenang.
Keterampilan teknis sebagai seorang insinyur mulai diasahnya dengan menempuh pendidikan sekolah menengahnya di STM Negeri Jember, sekolah kejuruan bidang teknik yang kini sudah berubah nama menjadi SMK Negeri 2 Jember.
Baca Juga: Cabup dan Cawabup Jember Terpilih Hendy- Gus Firjaun Fokus Program Covid-19
Sembari bekerja, Hendy kemudian melanjutkan kuliah di Fakultas Teknik, Universitas Moch Sroedji Jember.
"Saya memulai karir di bidang perencanaan konstruksi pada tahun 1982. Saat itu saya mulai terlibat dalam pekerjaan proyek seperti pembangunan jalan, jembatan serta beberapa proyek pembangunan nasional," lanjut suami dari Hj Kasih Fajarini itu.
Setelah satu dasawarsa bekerja di swasta, tahun 1993 Hendy memulai karir baru sebagai birokrat. Ia meniti karir dari bawah di Ditjen Perkeretaapian Kementerian Perhubungan di ibukota.
Lebih dari 25 tahun, Hendy mengabdi sebagai abdi negara, berbagai kepercayaan pernah ia emban. Tahun 1995, Hendy dipercaya sebagai pimpinan proyek (Pimpro) untuk pembangunan Lintas Utara Jawa.
Ia juga menjadi Pimpro beberapa pembangunan prasarana kereta api di beberapa tempat. Hingga akhir di tahun 2016, Hendy memutuskan untuk mengajukan pensiun dini dan pulang kampung ke Jember.
Sejak tahun 2016 pula, Hendy memulai karir sebagai pebisnis. Beragam lini bisnis ia geluti di bawah bendera Sevendream Group. Yakni mulai dari pusat perbelanjaan, hotel, hingga air minum.
Berita Terkait
-
Cabup dan Cawabup Jember Terpilih Hendy- Gus Firjaun Fokus Program Covid-19
-
Kemendagri Rampung Bahas Usulan Pemecatan Bupati Jember Faida
-
Giliran Jember Diterjang Banjir, Ribuan Orang Jadi Korban
-
PMI Dirikan Posko Dapur Umum Bencana Banjir di Jember
-
Puluhan Pengungsi Banjir di Desa Wonoasri Jember Trauma
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Kronologi Kecelakaan Maut Toyota Hiace vs Truk di Tol Malang-Pandaan, 2 Orang Tewas dan 10 Luka!
-
Viral Kisah Guru Mengajar Satu Murid di SD Malang, Netizen Terenyuh: Sama-sama Hebat!
-
Libur Natal 2025, Penumpang Bandara Abdulrachman Saleh Malang Diprediksi Melonjak hingga 20 Persen
-
2 Ibu-ibu di Malang Tertimpa Pohon Beringin Tumbang Saat Cuci Baju, Seorang Tewas
-
Banjir Malang Dipicu Endapan Sampah hingga Bozem Meluap, Ini Penjelasan Wali Kota