Pemerintah Diharapkan Segera Turun Tangan
Di tengah krisis air yang berlangsung, warga Malang Selatan berharap pemerintah daerah dapat segera mengambil langkah cepat untuk mengatasi kekeringan yang terjadi.
Mereka mengusulkan agar pemerintah menyediakan bantuan air bersih secara berkala dan merata ke wilayah-wilayah terdampak agar masyarakat tidak lagi terbebani dengan tingginya biaya pembelian air dari kecamatan lain.
“Harapan kami, pemerintah bisa segera mencari solusi untuk menyediakan pasokan air yang lebih stabil, baik dari pengeboran sumur tambahan atau pembangunan jaringan distribusi air bersih yang baru,” ujar salah seorang warga yang enggan disebutkan namanya.
Baca Juga:Viral! Ibu di Malang Terpaksa 'Nyempil' Lewat Celah Tembok, Akses Rumah Ditutup Tetangga?
Selain itu, beberapa warga juga menyarankan agar pemerintah mempertimbangkan penyediaan penampungan air hujan dan pengelolaan air tanah yang lebih baik untuk wilayah Malang Selatan, yang selama ini menjadi salah satu daerah rawan kekeringan setiap musim kemarau.
Dampak Kekeringan Meluas
Kekeringan yang berkepanjangan tidak hanya berdampak pada kebutuhan air bersih warga, tetapi juga berimbas pada sektor pertanian di wilayah Malang Selatan.
Banyak petani mengeluhkan sulitnya mendapatkan pasokan air untuk mengairi lahan mereka, yang berujung pada penurunan produktivitas hasil pertanian.
Situasi ini menjadi perhatian serius bagi pemerintah daerah, yang diharapkan segera mengadakan rapat koordinasi untuk merumuskan solusi jangka pendek dan jangka panjang guna mengatasi kekeringan yang kerap melanda wilayah tersebut.
Baca Juga:Dam Kedungbanteng Rusak, Ratusan Hektar Sawah di Malang Terancam
Krisis air yang melanda Malang Selatan ini menyoroti pentingnya penanganan kekeringan dan pengelolaan sumber daya air yang lebih baik di masa depan. Dengan adanya solusi yang tepat, diharapkan warga tidak lagi mengalami kesulitan serupa di masa-masa mendatang.