SuaraMalang.id - Anggota DPRD Kabupaten Jember Mohammad Alwi meninggal dunia, Sabtu (06/08/2022) malam. Anggota Fraksi PKB ini meninggal karena sakit.
Ia dikabarkan bahkan menghadiri Sidang Paripurna dengan agenda Laporan Pertanggungjawaban Pelaksanaan (LPP) APBD DPRD Jember 2021 meskipun dalam keadaan sakit.
Mohammad Alwi berpulang lantaran sakit diabetes yang dideritanya. Ia bahkan dikabarkan sempat terserang stroke. Alwi meninggalkan seorang istri dan tiga orang anak.
Alwi meninggal di rumahnya di Dusun Durjo, Desa Karangpring, Kecamatan Sukorambi pada pukul 21.30 WIB. "Beliau sakit diabetes dan sempat kena stroke," kata Wakil Sekretaris Dewan Pimpinan Cabang PKB Jember Kholidi Zaini, Minggu (7/8/2022) pagi.
Baca Juga:9 Petani Kopi Tersangka Penyerangan Warga Mulyorejo Jember Terancam 12 Tahun Penjara
Saat meninggal dunia, seperti dikutip dari beritajatim.com jejaring media suara.com, Alwi tidak didampingi sang istri Rita Tri Widariati.
"Bu Alwi diperintah Pak Alwi untuk menemani rombongan dari Sukorambi untuk menghadiri Gus Muhaimin Festival di Gelora Delta Sidoarjo kemarin," kata Kholidi.
Semasa hidup, pria kelahiran 8 Juli 1964 itu menjabat Ketua Dewan Pimpinan Anak Cabang PKB Sukorambi dan menjadi anggota Komisi A DPRD Jember yang membidangi masalah hukum, kepegawaian, kependudukan, pemerintahan, dan pemberdayaan nasyarakat desa.
Dedikasinya terhadap partai dan parlemen dipuji oleh Ketua DPC PKB Jember Ayub Junaidi.
"Pak Alwi dalam keadaan sakit masih mau menghadiri dua kali sidang paripurna pengesahan Laporan Pertanggungjawaban Pelaksanaan (LPP) APBD Jember 2021, pada Jumat (29/7/2022) dan Minggu (31/7/2022)," katanya.
Sidang paripurna pengesahan LPP APBD itu akhirnya urung dilakukan, karena tidak terpenuhinya syarat kuorum dua pertiga kehadiran anggota DPRD Jember. Namun delapan legislator Partai Kebangkitan Bangsa seluruhnya hadir dalam sidang paripurna tersebut.
Ketua DPRD Jember dan Sekretaris DPC PKB Jember Itqon Syauqi menyebut Alwi sosok yang sangat setia kawan.
"Beliau kan dua periode jadi kepala desa di Karangpring dan sukses melenggang ke parlemen di DPRD Jember. Istrinya juga terpilih jadi kepala desa. Ya mungkin karena almarhum ini lebih banyak mau mendengar daripada berbicara," katanya.
Wakil Ketua DPRD Jember dan Ketua DPC Partai Gerindra Jember Ahmad Halim menyatakan duka cita mendalam atas wafatnya Alwi.
"Semoga apa yang menjadi jerih payah dan kerja keras beliau selama mengabdi menjadi anggota legislatif diterima Allah SWT. Saya bersaksi beliau orang yang sangat baik, tidak punya musuh di lembaga kami," ujarnya.
"Beliau sosok low profile dan murah senyum, tidak mau berdebat hal-hal yang tidak penting," katanya menambahkan.