Wisatawan Asal Malang Hilang di Jalur Gunung Bromo

Motor merek Suzuki Satria bernomor polisi N 5851 ECZ itu diketahui milik Roni Nur Efendi (20), warga Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang.

Abdul Aziz Mahrizal Ramadan
Senin, 20 Juni 2022 | 18:15 WIB
Wisatawan Asal Malang Hilang di Jalur Gunung Bromo
Kawasan Gunung Bromo [Foto: ANTARA]

SuaraMalang.id - Ditemukan motor tak bertuan di kawasan Kecamatan Tosari, Kabupaten Pasuruan atau jalur menuju wisata Gunung Bromo. Keberadaan si empu motor masih misteri.

Motor merek Suzuki Satria bernomor polisi N 5851 ECZ itu diketahui milik Roni Nur Efendi (20), warga Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang

Korban bersama tujuh temannya berwisata ke Bromo dengan berangkat dari Malang pada Sabtu (18/06/2022) pukul 22.00 WIB.

“Petugas hanya menemukan sepeda motor dan sejumlah barang milik wisatawan. Barang itu ditemukan di pinggir jalan menuju penanjakan Gunung Bromo,” ujar Camat Tosari, Edi mengutip dari Beritajatim.com, Senin (20/6/2022).

Baca Juga:Kronologi Wisatawan Asal Malang Hilang di Gunung Bromo, Sempat WA Minta Bantuan

Edi melanjutkan Roni sampai di kawasan Gunung Bromo pada Minggu (19/06/2022) dini hari. Tiba di lautan pasir Bromo, Roni berpamitan ke temannya untuk pulang lebih awal.

“Setelah diidentifikasi di sekitar sepeda motor kami juga menemukan perlengkapan korban. Di antaranya satu buah ponsel, sepasang sepatu, topi, helm, dan jaket hodie,” lanjut Edi.

Petugas sempat menunggu di lokasi penemuan sepeda motor selama empat jam namun pemiliknya tak kunjung datang. Petugas TNBTS lalu mengamankan sepeda motor tersebut di resort gunung penanjakan.

Sekitar pukul 16.43 WIB, kakak wisatawan yang hilang tersebut datang menemui petugas di resort untuk melaporkan korban telah menghilang. Sekitar pukul 18.47 WIB, petugas TNBTS dan BPBD diterjunkan ke lokasi untu memcari korban.

Sementara itu, Kasi Humas dan Data TNBTS, Sarif Hidayat membenarkan adanya laporan wisatawan hilang. Hingga kini petugas masih melakukan pencarian. “Petugas sudah koordinasi dengan polsek. Informasinya terus didalami di lapangan,” ujar Sarif.

Baca Juga:Masyarakat Tengger Bersih-bersih Kawasan Bromo Pasca Yadnya Kasada

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini