SuaraMalang.id - DPC PDI Perjuangan Banyuwangi melakukan perhitungan secara keseluruhan (real count) untuk hasil Pilkada Banyuwangi 2020. Hasilnya, pasangan yang mereka usung Ipuk - Sugirah memenangi pilkada kali ini.
Dalam pilkada kali ini, pasangan Ipuk-Sugirah diusung dan didukung oleh Partai Gerindra, Nasdem, PPP, Hanura, Partai Gelora, PSI, Partai Berkarya, Perindo dan Partai Garuda.
Hasil real count PDIP tidak jauh berbeda dengan hasil quick count dari Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA yang telah diumumkan Rabu (9/12/2020) kemarin.
"Kami telah membentuk saksi-saksi yang disebar di seluruh TPS (Tempat Pemungutan Suara) di Banyuwangi," kata Ketua DPC PDI Perjuangan Banyuwangi, I Made Cahyana Negara, dalam jumpa persnya, seperti dikutip dari suaraindonesia.co.id, media jejaring suara.com, Kamis (10/12/2020).
Baca Juga:Ketua Komisi II DPR : Pilkada 2020 Sukses di Luar Ekspektasi
Made mengatakan, DPC PDI Perjuangan telah menempatkan saksi di seluruh TPS yang mencapai 3745. Hingga hari ini telah terdapat hasil penghitungan suara di 3715 TPS, hanya kurang 30 TPS yang belum masuk. Di tiap TPS saksi diwajibkan untuk melaporkan hasil penghitungan suara berdasarkan form C1 otentik.
"Hingga hari ini kami telah merekap 99,2 persen hasil penghitungan suara berdasarkan C1 otentik dari total TPS, hanya kurang 30 TPS yang belum diinput, dikarenakan human error saja," kata Made.
Hasilnya, dari total 825.372 pemilih, pasangan Yusuf Widyatmoko dan Muhammad Riza Aziziy meraih 391.253 atau 47,4 persen. Sementara Ipuk-Sugirah unggul dengan suara 434.119 atau 52,6 persen.
Ini tidak jauh berbeda dengan hasil quick count final yang dikeluarkan LSI Denny JA, dengan data sampel mencapai 100 persen, dimana Yusuf Widyatmoko-Muhammad Riza Aziziy meraih 46,98% suara, sementara Ipuk Fiestiandani-Sugirah 53,02% suara, selisih 6,04%, dengan margin error plus minus 1 %.
"Dengan demikian berdasarkan hasil real count, Ipuk-Sugirah menang dalam Pilkada Banyuwangi 2020. Kami akan terus mengawal hasil ini hingga hasil penghitungan resmi dari KPU Banyuwangi," kata Made.