Ia tak bisa ditransfer atau diwariskan, karena keberadaannya melekat secara personal pada setiap individu.
Meskipun tidak bisa dilihat dengan mata telanjang, khodam ini bisa "diaktifkan" atau dikuatkan melalui tirakat pribadi, seperti puasa, wirid, atau amalan-amalan sesuai weton kelahiran.
Semakin seseorang mendekatkan diri kepada Tuhan dan membersihkan batinnya, maka kekuatan khodam pendamping ini akan semakin terasa dalam kehidupan sehari-hari.
4. Khodam dalam Kris atau Pusaka Sakti
Dalam tradisi Jawa, kris bukan sekadar senjata, melainkan simbol kekuatan batin dan spiritual. Beberapa kris diciptakan khusus untuk tujuan tertentu: tolak bala, pengasihan, kewibawaan, atau kekuasaan.
Pembuat kris yang menguasai ilmu supranatural biasanya akan memanggil khodam tertentu untuk ditanamkan ke dalam kris tersebut.
Namun, kekuatan khodam dalam kris tidak serta-merta muncul. Sang pemilik kris harus menjalani laku tirakat khusus, sesuai dengan tujuan pembuatan pusaka tersebut.
Bila tirakatnya sesuai dan dilakukan dengan sungguh-sungguh, maka khodam dalam kris akan aktif dan siap melindungi pemiliknya dari gangguan apapun.
5. Khodam Keilmuan (Spiritual Murni)
Baca Juga: Waspada! Gunung Semeru Erupsi Empat Kali, Warga Diminta Jauhi Kawasan Rawan Bencana
Berbeda dari jenis-jenis sebelumnya, khodam keilmuan muncul sebagai buah dari laku spiritual pribadi seseorang. Orang yang tekun berzikir, berpuasa, atau bertapa di tempat-tempat sepi dipercaya bisa menarik kehadiran khodam jenis ini.
Khodam ini tidak bisa dibeli atau diwariskan, hanya bisa didapatkan melalui proses panjang dan ikhlas dalam menjalani laku spiritual.
Semakin konsisten dan tulus seseorang menjalani tirakatnya, semakin besar kemungkinan khodam keilmuan datang dan menjadi pelindung spiritual. Biasanya khodam ini sangat kuat, dan hanya muncul ketika sang tuan benar-benar membutuhkan perlindungan.
Bagi sebagian orang, pembahasan tentang khodam bisa terdengar mistis atau bahkan mengada-ada. Namun dalam ranah kepercayaan dan spiritualitas, khodam merupakan bagian penting dari warisan budaya Nusantara. Keberadaan mereka diyakini bisa memberi manfaat jika dipahami dan diperlakukan dengan bijak.
Namun demikian, penting untuk diingat bahwa kekuatan sejati bukan berasal dari makhluk gaib, melainkan dari Tuhan Yang Maha Esa. Seperti pesan Mbah Jebluk, jika kita menjalani tirakat dengan ikhlas dan senantiasa memohon kepada Allah, maka bukan hanya perlindungan gaib, tapi juga ketenangan batin dan keselamatan hidup akan kita dapatkan.
Kontributor : Dinar Oktarini
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott, Belum Kering Tangis Timnas Indonesia
- Pondok Pesantren Lirboyo Disorot Usai Kasus Trans 7, Ini Deretan Tokoh Jebolannya
- Apa Acara Trans7 yang Diduga Lecehkan Pesantren Lirboyo? Berujung Tagar Boikot di Medsos
- 3 Alasan Presiden Como Mirwan Suwarso Pantas Jadi Ketum PSSI yang Baru
- 5 Sepatu Nineten Terbaik untuk Lari, Harga Terjangkau Mulai Rp300 Ribu
Pilihan
-
Harga Emas Melonjak! Antam Tembus Level Rp 2.622.000 di Pegadaian, UBS Ikut Naik
-
Purbaya Mau Turunkan Tarif PPN, Tapi Dengan Syarat Ini
-
Isu HRD Ramai-ramai Blacklist Lulusan SMAN 1 Cimarga Imbas Kasus Viral Siswa Merokok
-
Sah! Garuda Indonesia Tunjuk eks Petinggi Singapore Airlines jadi Direktur Keuangan
-
Gaji Program Magang Nasional Dijamin Tak Telat, Langsung Dibayar dari APBN
Terkini
-
DANA Kaget Masih Ada Rp 380 Ribu, Untuk Tambahan Rokok Atau Ngopi Malam Ini
-
ShopeePay Bagi-Bagi Saldo Rp2,5 Juta! Cek Link Sebar Hari Ini
-
Kasus Keracunan MBG di Malang Diduga Karena Ompreng Tak Dicuci Bersih
-
Pakai BRImo untuk Main Padel? BRI Berikan Cashback Rp100.000 Bagi Nasabahnya
-
Tambahan Gaji di Tengah Bulan? Kenalan dengan DANA Kaget, Solusi Instan Dompet Anda