SuaraMalang.id - Pasokan gas elpiji 3 kg di Kota Malang dipastikan dalam kondisi aman dan lancar. Meskipun sebelumnya sempat terjadi kelangkaan di Kecamatan Kedungkandang, kini distribusi sudah kembali normal.
Ketua DPRD Kota Malang, Amithya Ratnanggani Siraduhita, mengatakan bahwa kelangkaan tersebut hanya berlangsung sekitar 2-3 hari sebelum pasokan kembali stabil.
"Sempat terjadi kekosongan di pangkalan dan pengecer hingga warga harus mencari ke kelurahan lain. Namun, saat ini distribusi sudah kembali lancar," ujar Amithya, Sabtu (15/2/2025).
Menurutnya, kelangkaan tersebut hanya terjadi di satu kecamatan, sementara empat kecamatan lainnya tetap stabil dalam hal ketersediaan LPG bersubsidi tersebut.
Baca Juga: Viral Foto Gas Elpiji Pink 3 Kg Non-Subsidi, Warga Malang Panik
Untuk memastikan pasokan LPG tetap terjaga, DPRD Kota Malang telah melakukan koordinasi dengan Pertamina Fuel Malang dan melakukan inspeksi langsung ke salah satu pangkalan resmi di Kelurahan Mergosono.
"Kami akan terus melakukan pemantauan, terlebih menjelang bulan Ramadan yang biasanya mengalami peningkatan konsumsi LPG," tambah Amithya.
Saat ini, Pertamina menyediakan pasokan LPG 3 kg sebanyak 34 ribu metric ton untuk Kota Malang, dengan rencana penambahan pasokan sebesar 4 persen menjelang Ramadan.
Ketua Komisi B DPRD Kota Malang, Bayu Rekso Aji, juga menegaskan bahwa pasokan LPG 3 kg akan ditambah sebesar 4 persen menyambut Ramadan untuk mengantisipasi peningkatan kebutuhan masyarakat.
"Setiap tahun, permintaan LPG selalu naik sekitar 4 persen saat Ramadan. Kami pastikan angka pasokan ini cukup, dan jika terjadi defisit, akan segera ditindaklanjuti," ujar Bayu.
Baca Juga: Marak Miras Ilegal di Malang, DPRD Tuntut Penertiban Tempat Hiburan Malam
DPRD Kota Malang bersama Pemerintah Kota (Pemkot) Malang dan Pertamina akan terus melakukan pengawasan distribusi secara ketat, termasuk mempertimbangkan kemungkinan penambahan pasokan jika diperlukan.
"Kami akan memantau distribusi LPG ini secara berkala, baik bulanan maupun harian, untuk memastikan tidak ada gangguan dalam pemenuhan kebutuhan masyarakat," pungkasnya.
Kontributor : Elizabeth Yati
Berita Terkait
-
Viral Foto Gas Elpiji Pink 3 Kg Non-Subsidi, Warga Malang Panik
-
Marak Miras Ilegal di Malang, DPRD Tuntut Penertiban Tempat Hiburan Malam
-
4 Restoran di Malang Diselidiki DPRD, Diduga Gelap Jadi Hiburan Malam
-
Velodrome Malang Terbengkalai, DPRD Usul Gandeng Swasta
-
Renovasi Pasar Besar Malang: Anggaran Rp 250 Miliar dari Pusat, Pedagang Tak Dipungut Biaya
Terpopuler
- 5 Bedak Murah yang Mengandung SPF: Cocok Dipakai Sehari-hari, Harga Mulai Rp20 Ribuan
- Serie A Boy: Joey Pelupessy Keceplosan Ungkap Klub Baru Jay Idzes?
- Coach Justin: Artinya Secara Kualitas Timnas Indonesia Gak Layak Lolos Piala Dunia 2026
- 5 Rekomendasi HP Murah Rp900 Ribuan Terbaik Mei 2025: Spek Ciamik dan Memori Lega!
- Rekomendasi 3 HP Murah Tampilan Mirip iPhone Boba: Spek Gahar, Harga Bersahabat!
Pilihan
-
Tijjani Reijnders: Cucu Orang Ambon Lahir di Jatinegara Kini Berbandrol Rp1,2 T
-
Daftar Bahan Skincare yang Boleh Dicampur, Aman Maksimalkan Perawatan Kulit
-
5 Moisturizer Lokal Terbaik 2025, Anti Mahal Kualitas Setara Brand Internasional
-
5 Rekomendasi Serum Vitamin C Terbaik: Wajah Glowing, Samarkan Bekas Jerawat
-
Jay Idzes Sudah Beri Salam ke Fans Venezia: Terima Kasih Semuanya
Terkini
-
Setop Ketergantungan Beras, DPRD Jatim Gaungkan Tanaman Alternatif demi Kedaulatan Pangan
-
Masih Aktif, Saldo DANA Kaget Untuk Hari Ini Bantu Kamu Supaya Ngirit
-
Jangan Sampai Kelewatan! DANA Kaget Rp475 Ribu Menantimu di 3 Link Ini
-
Warga Dau Malang Dihebohkan dengan Kasus Dugaan Penculikan Anak
-
6 Link DANA Kaget Malam Ini Senilai Ro 688 Ribu, Siapa Cepat Dia Dapat