SuaraMalang.id - Menjelang pelaksanaan Pilkada serentak 2024, Pemerintah Kota (Pemkot) Malang dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang memutuskan untuk menghentikan sementara penyaluran bantuan sosial (bansos) hingga proses pemilihan selesai.
Keputusan ini diambil berdasarkan arahan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) guna mencegah potensi penyalahgunaan bansos selama masa kampanye.
Pj Wali Kota Malang, Iwan Kurniawan, menegaskan bahwa penghentian ini hanya berlaku bagi bansos yang bersifat reguler, sementara bansos untuk kebutuhan kebencanaan tetap akan disalurkan.
"Kami tinggal menunggu surat edaran resmi dari pusat. Ini langkah mitigasi untuk menjaga kenyamanan dan kondusivitas selama pelaksanaan Pilkada," ujar Iwan, dikutip hari Kamis (14/11/2024).
Baca Juga: Bansos di Kota Malang Ditunda Saat Pilkada, Kecuali Bantuan Bencana
Iwan menambahkan bahwa bansos kebencanaan merupakan prioritas utama dan akan terus disalurkan jika terdapat situasi darurat.
Beberapa program bansos reguler yang akan dihentikan sementara mencakup PKH, BLT, bantuan beras, dan BPNT.
Plt Bupati Malang, Didik Gatot Subroto, juga menyatakan kesiapan Pemkab Malang untuk mengikuti kebijakan Kemendagri tersebut.
"Ini hanya penghentian sementara hingga Pilkada selesai," jelas Didik, sembari menekankan bahwa bansos akan kembali disalurkan setelah pemilihan usai.
Insentif untuk guru ngaji dan guru sekolah minggu, yang rencananya dicairkan pekan ini, juga ditunda hingga berakhirnya Pilkada.
Baca Juga: Pilkada 2024 Malang: Pj Wali Kota Garansi Netralitas ASN dan Lancarnya Pemilu
Meski demikian, Pemkab Malang tidak akan melarang penyaluran bansos oleh lembaga non-pemerintah, termasuk partai politik atau pasangan calon.
Berita Terkait
-
Kemensos Siapkan Aturan Bansos Maksimal 5 Tahun per Keluarga
-
Gus Ipul 'Sentil' Warga Usia Produktif: Jangan Terus Bergantung Bansos!
-
Daftar Bansos Cair Bulan April 2025, Siapa Saja yang Berhak Menerima
-
Tak Larang Pendatang, Pemprov DKI: Minimal 10 Tahun Baru Dapat Bansos
-
BPNT: Benarkah Efektif Tingkatkan Gizi Keluarga Kurang Mampu? Ini Faktanya!
Terpopuler
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Kekayaan Menakjubkan Lucky Hakim, Bupati Indramayu yang Kena Sentil Dedi Mulyadi
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
- Bak Trio Ridho-Idzes-Hubner, Timnas Indonesia U-17 Punya 3 Bek Solid
Pilihan
-
Megawati dan Prabowo Subianto Akhirnya Bertemu, Begini Respon Jokowi
-
PM Malaysia Anwar Ibrahim Tegaskan ASEAN Solid dan Bersatu
-
Emas dan Bitcoin Banyak Diborong Imbas Ketegangan Perang Dagang AS vs China
-
Red Sparks Bangkit Dramatis, Paksa Set Penentuan di Final Liga Voli Korea 2024/2025
-
RESMI Lawan Manchester United di Malaysia, ASEAN All-Stars Bakal Dilatih Shin Tae-yong?
Terkini
-
Naik Kelas Berkat KUR BRI: Perjuangan Suryani Membangun Ekonomi Keluarga
-
Warga Senang, Desa Wunut Bagikan THR dan Hadirkan Program Perlindungan Sosial
-
Habbie, UMKM Telon Aromatik Terbaik Siap Ekspansi Pasar Global Bersama BRI
-
4 Wisata di Kawasan Cangar Ditutup Usai Longsor yang Hempaskan 2 Mobil
-
BRI Raih Penghargaan Internasional Atas Prestasi Wujudkan Pertumbuhan Ekonomi yang Bertanggung Jawab