SuaraMalang.id - Calon Wakil Wali Kota Malang, Ganis Rumpoko, menegaskan komitmennya untuk pemberdayaan perempuan, terutama ibu rumah tangga, melalui program-program unggulan yang memfasilitasi akses pendidikan dan layanan kesehatan mental.
Bersama calon wali kota Heri Cahyono, Ganis mengusung sejumlah inisiatif, termasuk “gampang kerjoan” (mudah bekerja), kuliah gratis, dan layanan puskesmas mental bagi warga Kota Malang.
Sebagai ibu, Ganis memahami bahwa pendidikan anak adalah prioritas utama bagi seorang ibu.
“Setelah menjadi ibu, saya paham bahwa yang paling penting bagi seorang ibu adalah masa depan putra-putrinya. Namun, pendidikan tinggi bagi anak-anak sering kali hanya jadi cita-cita yang sulit dijangkau,” ujar Ganis.
Program kuliah gratis yang diusulkan Ganis diharapkan dapat memberi ketenangan bagi ibu-ibu di Kota Malang, yang ingin anak-anaknya memperoleh pendidikan tinggi tanpa terbebani biaya besar.
“Dengan kuliah gratis, ibu-ibu bisa lebih tenang dan merasa masa depan anak-anak mereka lebih terjamin. Mereka bisa fokus membangun lingkungan positif di rumah,” jelasnya.
Selain kuliah gratis, Ganis juga berencana mengatasi beban mental yang kerap dirasakan ibu rumah tangga melalui program “puskesmas mental,” tempat ibu-ibu dapat mengakses layanan kesehatan mental.
“Kesejahteraan mental itu penting, dan puskesmas mental bisa jadi tempat aman bagi para ibu untuk mendapatkan dukungan mental,” imbuhnya.
Program pemberdayaan lainnya termasuk pelatihan kerja dan penyaluran tenaga kerja bagi mereka yang kesulitan mencari pekerjaan.
Baca Juga: Kerja Berat, Warga Enggan Jadi Anggota KPPS di Pilkada Kota Malang
Ganis berharap inisiatif-inisiatif ini dapat memberikan stabilitas ekonomi dan kesejahteraan bagi keluarga di Kota Malang.
Ganis menyatakan bahwa program ini akan dimaksimalkan jika dia dan Heri Cahyono mendapatkan mandat dari masyarakat untuk memimpin Kota Malang.
“Kami berharap program ini akan membantu lebih banyak ibu dan keluarga, menjadikan Kota Malang rumah kita yang lebih baik,” tutupnya.
Kontributor : Elizabeth Yati
Berita Terkait
-
Kerja Berat, Warga Enggan Jadi Anggota KPPS di Pilkada Kota Malang
-
APK Dirusak, Calon Wali Kota Malang Wahyu Hidayat Bakal Bawa ke Polisi
-
Tegas! Pj Wali Kota Malang Larang Keras APK Dipasang di Pohon
-
Dugaan Korupsi TPA Supiturang, Abah Anton Dipanggil Polisi di Tengah Pilkada
-
Polemik Kampanye Pilkada Malang: Tim Gus Anggap Dua Kades Terlibat, Bawaslu Sebut Langgar UU Lain
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
- Kompetisi Menulis dari AXIS Belum Usai, Gemakan #SuaraParaJuara dan Dapatkan Hadiah
- Ini 5 Shio Paling Beruntung di Bulan Oktober 2025, Kamu Termasuk?
- Rumah Tangga Deddy Corbuzier dan Sabrina Diisukan Retak, Dulu Pacaran Diam-Diam Tanpa Restu Orangtua
Pilihan
-
Bahlil Vs Purbaya soal Data Subsidi LPG 3 Kg, Pernah Disinggung Sri Mulyani
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Baterai Besar Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Menkeu Purbaya Pernah Minta Pertamina Bikin 7 Kilang Baru, Bukan Justru Dibakar
-
Dapur MBG di Agam Dihentikan Sementara, Buntut Puluhan Pelajar Diduga Keracunan Makanan!
-
Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
Terkini
-
Status Waspada Gunung Semeru: Erupsi Pagi Ini, Hindari Zona Merah Berikut!
-
UMKM Naik Kelas Bersama BRI di Ajang Halal Indo 2025
-
Wali Kota Malang Tolak Jalan-jalan ke Luar Negeri Pakai APBD, Ini Alasannya!
-
Gunung Tertinggi di Pulau Jawa Erupsi 5 Kali, Waspada Bahaya Lahar dan Awan Panas
-
Viral Dosen UIN Malang Maliki Diusir Warga, Ini 5 Fakta Versi Sang Dosen!