SuaraMalang.id - Tindakan pengrusakan terhadap alat peraga kampanye (APK) milik pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat dan Ali Muthohirin (WALI), kembali terjadi. Kali ini, pengrusakan terjadi di Kelurahan Bandulan, Kecamatan Sukun, pada Rabu (16/10/2024).
Insiden terbaru ini menambah panjang daftar pengrusakan APK WALI setelah sebelumnya APK yang dipasang di pinggir trotoar juga dirusak oleh seorang pejalan kaki pada malam hari.
Kali ini, perusakan terjadi di depan rumah warga yang lokasinya berada di seberang lokasi kejadian sebelumnya.
Rekaman CCTV milik warga setempat menangkap aksi seorang pejalan kaki tak dikenal yang datang dan langsung merobek banner APK tersebut sebelum meninggalkannya begitu saja di jalan raya.
Selain perusakan fisik, tindakan vandalisme terhadap APK WALI juga terjadi di tempat lain.
Tim menemukan APK yang terpasang di sekitar Jalan Ijen dicoret oleh oknum yang tidak bertanggung jawab.
Menanggapi hal tersebut, Suryadi, Sekretaris Tim Pemenangan WALI, menyatakan bahwa pihaknya masih melakukan identifikasi terhadap laporan-laporan kerusakan banner.
Tim Pemenangan WALI juga akan meneliti kemungkinan bahwa kerusakan disebabkan oleh faktor cuaca ekstrem, mengingat ada kemungkinan bahwa pengrusakan tidak selalu dilakukan oleh oknum, tetapi juga bisa terjadi karena kondisi alam.
"Kami akan kaji, apakah kerusakan disebabkan oleh cuaca ekstrem atau faktor pengrusakan sistematis dan masif oleh oknum yang tidak bertanggung jawab," jelas Suryadi.
Baca Juga: Rp 50 Juta per RT per Tahun: Janji Manis Calon Wali Kota Malang atau PHP?
Untuk menanggulangi masalah ini, Tim Pemenangan WALI telah menggelar sayembara. Masyarakat yang berhasil menangkap pelaku pengrusakan akan diberi apresiasi berupa hadiah uang tunai sebesar Rp 5 juta.
"Bagi masyarakat yang bisa menangkap pelaku, kami akan beri apresiasi dan hadiah Rp 5 juta. Ini adalah kebijakan internal Tim Pemenangan WALI," tambah Suryadi.
Tindakan pengrusakan terhadap APK ini menjadi sorotan menjelang pemilihan, dan tim pemenangan WALI berharap agar kejadian serupa tidak terulang kembali serta meminta masyarakat ikut serta menjaga ketertiban selama masa kampanye.
Kontributor : Elizabeth Yati
Berita Terkait
-
Rp 50 Juta per RT per Tahun: Janji Manis Calon Wali Kota Malang atau PHP?
-
Nurochman-Heli Janjikan Perluas PIP, Ribuan Pelajar di Batu Bakal Dapat Bantuan Pendidikan
-
Paslon Borong Sembako, Warga Malang Terancam Inflasi? Ini Kata Pj Wali Kota
-
ASN Kota Malang Diminta Jaga Netralitas di Pilwali 2024, Ini Ancamannya
-
Guru Ngaji di Batu Berharap Insentif Naik Jadi Rp1 Juta Usai Pilwali 2024
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Lewat MotoGP Mandalika 2025, BRI Dorong Sport Tourism Nasional dan Kebangkitan Ekonomi Daerah
-
BRI Kembangkan UMKM Kuliner Asal Padang Agar Siap Bersaing di Pasar Global
-
BRI Gelar Consumer Expo 2025 di Surabaya: Solusi Finansial Terintegrasi untuk Gaya Hidupmu!
-
Rebutan DANA Kaget, Khusus Warga Malang, Siapa Cepat Dia Dapat
-
Lewat AgenBRILink, BRI Hadirkan Layanan Inklusi Keuangan di 66 Ribu Desa