SuaraMalang.id - Kecelakaan beruntun yang melibatkan empat kendaraan terjadi di Jalan Raya Karangpandan, Pakisaji, Kabupaten Malang, kemarin pagi sekitar pukul 08.15 WIB, menyebabkan tiga orang mengalami luka-luka dan dilarikan ke rumah sakit.
Insiden bermula ketika sebuah mobil Toyota Innova dengan nomor polisi AG 1749 ZC yang dikemudikan oleh Oskar Wardyanto, 57, warga Trenggalek, berusaha mendahului kendaraan di depannya saat melaju dari arah Kepanjen menuju Kota Malang.
"Kendaraan tersebut berhaluan terlalu ke kanan," ucap Ipda Joko Taruna, Kanit Gakkum Satlantas Polres Malang, Selasa (13/8/2024).
Di saat yang bersamaan, datang mobil Toyota Rush berplat N-1449-EE yang dikemudikan oleh Misnan, 71, warga Pakisaji, dari arah berlawanan. Kedua mobil tersebut tidak sempat menghindar dan akhirnya bertabrakan samping.
Akibat dari tabrakan tersebut, sebuah Pikap Suzuki Carry bernopol N 8569 DE yang dikemudikan oleh Shafwatul Amal, 24, warga Gondanglegi, yang berada di belakang Toyota Rush tidak dapat menghentikan kendaraannya tepat waktu dan menabrak Toyota Rush. Shafwatul mengalami patah tulang dan segera dilarikan ke RSUD Kanjuruhan, Kepanjen.
Di belakang pikap tersebut, ada sepeda motor Honda Scoopy dengan nomor polisi AG 6258 KDH yang dikendarai oleh Yogi Andrianto, 22.
Yogi menabrak bak belakang pikap dan mengalami luka robek pada mulut, sehingga dilarikan ke RS Mitra Delima Bululawang.
Selain itu, satu penumpang Toyota Innova mengalami luka benturan di kepala dan dirawat di Puskesmas Kepanjen. Kondisi kendaraan pikap dan Toyota Innova dilaporkan mengalami kerusakan serius di bagian depan.
Polisi masih melakukan investigasi lebih lanjut untuk menentukan penyebab pasti dari kecelakaan tersebut dan telah memintai keterangan dari saksi-saksi di lokasi kejadian.
Baca Juga: Kasus Gagal Ginjal di Kabupaten Malang Meningkat, Didominasi oleh Lansia
Warga setempat diimbau untuk lebih berhati-hati dan menghindari mengambil risiko saat mendahului kendaraan lain di jalan raya.
Kontributor : Elizabeth Yati
Berita Terkait
-
Kasus Gagal Ginjal di Kabupaten Malang Meningkat, Didominasi oleh Lansia
-
Pemandian Wendit Lanang di Malang: Destinasi Wisata Keluarga yang Menyegarkan
-
Pemandian Sumberingin di Malang: Oase Kesegaran di Tengah Hutan Rindang
-
Pemandian Polaman di Malang: Wisata Sejuk dengan Nuansa Sejarah Majapahit
-
Rekomendasi Kafe Nyaman untuk Nugas Dekat Universitas Negeri Malang
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
Terkini
-
Kapan Operasi Zebra Semeru 2025? Ini Penjelasan Polres Malang
-
BRI Cetak Pertumbuhan Positif Berkat Fokus pada Pemberdayaan UMKM
-
Kasus Bullying di Sukun Gegerkan Publik, Pemkot Malang Turun Tangan!
-
BRI Hadirkan Layanan di 80% Desa Lewat AgenBRILink, Dukung Ekonomi Kerakyatan Sampai Wilayah 3T
-
Polresta Malang Kota Selidiki Kasus Perundungan Anak di Jalur Pemakaman, Video Viral di Medsos