SuaraMalang.id - Kasus penganiayaan terhadap santri berinisial AKA (13) oleh tiga temannya di Pondok Pesantren (Ponpes) Matholi'ul Anwar, Lamongan, terus diselidiki oleh pihak kepolisian.
Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Lamongan telah memeriksa 10 orang saksi dalam kasus ini.
Kanit PPA Polres Lamongan, Ipda Sunaryo, menjelaskan bahwa selain meminta keterangan dari 10 saksi, pihaknya juga telah memeriksa ketiga terlapor.
Menurut Sunaryo, dari hasil pemeriksaan terhadap para saksi, tidak ada yang menyebutkan bahwa tindakan para terlapor terhadap korban dilakukan dengan sengaja.
"Dari hasil pemeriksaan saksi yang ada, termasuk terlapor, semuanya menerangkan bahwa posisinya anak ini bergurau. Semuanya bergurau (termasuk korban)," terang Sunaryo, Kamis (16/5/2024).
Sunaryo menambahkan bahwa pihaknya masih akan melakukan pendalaman lebih lanjut.
"Kita laksanakan pemeriksaan sampai maksimal, nanti kita gelar (perkara). Nanti bisa atau tidaknya perkara ini dinaikkan ke penyidikan, nanti berdasarkan hasil gelar perkara itu," tandasnya.
Penganiayaan tersebut terjadi pada Minggu (5/5/2024) lalu. Dari keterangan awal, korban mengalami penganiayaan dengan tangan dan kaki diikat, lalu dibanting oleh tiga temannya hingga mengalami pendarahan.
Polisi berjanji akan menyelidiki kasus ini hingga tuntas untuk memastikan keadilan bagi korban dan menentukan apakah kasus ini akan dilanjutkan ke tahap penyidikan berdasarkan bukti dan hasil gelar perkara yang ada.
Kontributor : Elizabeth Yati
Berita Terkait
-
Hanya Gara-gara Lampu Jalan, Mertua Ketua NasDem Gresik Dianiaya Tetangga Hingga Tewas
-
Duduk Santai di Pinggir Jalan, Pria Asal Kota Malang Dibacok Orang Tak Dikenal
-
Kejamnya Suami di Malang Bacok Istri Sendiri yang Sedang Hamil, Terungkap Motifnya
-
Cekcok Berujung Maut, Lansia di Malang Dianiaya Tetangganya Hingga Tewas
-
BKPSDM Lamongan: Tak Ada SK Pembatalan Mutasi Pejabat Pemkab
Terpopuler
- Pencipta Lagu Tagih Royalti ke Penyanyi, Armand Maulana: Padahal Dulunya Memohon Dinyanyikan
- Beda Timnas Indonesia dengan China di Mata Pemain Argentina: Mereka Tim yang Buruk
- Riko Simanjuntak Dikeroyok Pemain Persija, Bajunya Hampir Dibuka
- Simon Tahamata Kasih Peringatan Program Naturalisasi Pemain Timnas Indonesia Terancam Gagal
- Ketegaran Najwa Shihab Antar Kepergian Suami Tuai Sorotan: Netizen Sebut Belum Sadar seperti Mimpi
Pilihan
-
Manchester United Hancur Lebur: Gagal Total, Kehabisan Uang, Pemain Buangan Bersinar
-
Srikandi di Bali Melesat Menuju Generasi Next Level Dengan IM3 Platinum
-
30 Juta Euro yang Bikin MU Nyesel! Scott McTominay Kini Legenda Napoli
-
Cinta Tak Berbalas! Ciro Alves Ingin Bertahan, Tapi Persib Diam
-
Kronologis Anak Kepsek di Bekasi Pukul Siswa SMP Gegara Kritik Dana PIP
Terkini
-
Jangan Sampai Kelewatan! DANA Kaget Rp475 Ribu Menantimu di 3 Link Ini
-
Warga Dau Malang Dihebohkan dengan Kasus Dugaan Penculikan Anak
-
6 Link DANA Kaget Malam Ini Senilai Ro 688 Ribu, Siapa Cepat Dia Dapat
-
Ayo Cepat, Ada DANA Kaget Masih Utuh Jangan Sampai Lupa Klaim
-
Waspada Bahaya Tersembunyi di Balik Masifnya Proyek Vila di Lereng Pegunungan Kota Batu