SuaraMalang.id - Anggota Satreskrim Polres Blitar berhasil membongkar sebuah sindikat pencurian hewan ternak yang beroperasi di wilayah Blitar dan Malang.
Tiga pelaku, yang semuanya warga Malang, telah ditangkap dalam operasi yang dilakukan baru-baru ini.
Kapolres Blitar, Wiwit Adisatria, mengungkapkan bahwa dua dari tiga pelaku, yaitu SM (49) dan SRT (67) yang merupakan bapak dan anak, serta FSN (34), yang bertindak sebagai eksekutor pencurian.
"Ketiga pelaku ini sudah beraksi di 28 tempat kejadian perkara (TKP) di wilayah Blitar dan Malang, mencuri sapi dan kambing," kata Wiwit pada hari Jumat (12/4/2024).
Selama operasi penangkapan, dua eksekutor yakni FSN dan SM terpaksa ditembak di kaki oleh polisi karena mencoba melarikan diri.
Wiwit menyatakan bahwa sindikat ini telah beroperasi selama setahun, dan dalam periode tersebut, mereka telah menjual kurang lebih 21 ekor sapi dan kambing yang diduga hasil curian kepada penadah, termasuk kepada SRT, ayah dari SM yang juga terlibat sebagai penadah dalam sindikat ini.
"Keuntungan yang didapat pelaku dari aksi pencurian hewan ternak ini sudah mencapai ratusan juta rupiah," tambah Wiwit.
Selain menangkap para pelaku, polisi juga berhasil menyita dua ekor sapi dan seekor kambing, serta satu unit mobil dan senjata tajam yang digunakan untuk melakukan pencurian.
Menurut Wiwit, pelaku melakukan survei ke lokasi target pencurian pada siang hari dan beraksi pada dini hari dengan menggunakan senjata tajam untuk merusak pagar dan tali hewan ternak.
Baca Juga: Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Masih Sedikit Selama Libur Lebaran 2024
"Kasus pencurian hewan ternak ini telah meresahkan masyarakat dan sering terjadi di wilayah hukum kami, terutama selama bulan Ramadan kemarin, di mana terdapat beberapa laporan masuk," ujar Wiwit.
Dengan penangkapan ini, Polres Blitar berharap dapat mengurangi kejadian serupa di masa mendatang dan memberikan rasa aman kepada masyarakat di wilayah tersebut.
Kontributor : Elizabeth Yati
Berita Terkait
-
Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Masih Sedikit Selama Libur Lebaran 2024
-
Tiga Titik Kabupaten Malang yang Berpotensi Macet Selama Libur Idul Fitri 1445H
-
Vandalisme Mercon di Taman Simpang Rajabali Malang, Remaja 15 Tahun Diamankan
-
Dirayu Berhubungan Sesama Jenis Usai Baca Alquran, PL Bunuh Temannya
-
Viral Tulisan 'Kayutangan' Dirusak, Pemkot Malang Merespons
Terpopuler
- 4 Link Video Syur Andini Permata Bareng Bocil Masih Diburu, Benarkah Adik Kandung?
- Pemain Keturunan Rp260,7 Miliar Bawa Kabar Baik Setelah Mauro Zijlstra Proses Naturalisasi
- 41 Kode Redeem FF Terbaru 10 Juli: Ada Skin MP40, Diamond, dan Bundle Keren
- Eks Petinggi AFF Ramal Timnas Indonesia: Suatu Hari Tidak Ada Pemain Keturunan yang Mau Datang
- 4 Rekomendasi Sepatu Running Adidas Rp500 Ribuan, Favorit Pelari Pemula
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Juli 2025
-
Prediksi Oxford United vs Port FC: Adu Performa Ciamik di Final Ideal Piala Presiden 2025
-
Ole Romeny Kena Tekel Paling Horor Sepanjang Kariernya, Pelatih Oxford United: Terlambat...
-
Amran Sebut Produsen Beras Oplosan Buat Daya Beli Masyarakat Lemah
-
Mentan Bongkar Borok Produsen Beras Oplosan! Wilmar, Food Station, Japfa Hingga Alfamidi Terseret?
Terkini
-
AgenBRILink BRI Tembus 67 Ribu Desa, Perluas Inklusi Keuangan
-
Biaya Studi Semesteran (BSS) Universitas Muhammadiyah Malang di Tahun 2025
-
Bocoran 20 Teka-Teki Makanan dan Minuman MPLS 2025 untuk SMP dan SMA
-
Manfaat Menggunakan Voucher Grabgifts
-
Dari Stasiun hingga Gang Legendaris: 7 Surga Bakso di Malang yang Wajib Dikunjungi