SuaraMalang.id - Kota Malang, Jawa Timur, mengalami peningkatan signifikan dalam penjualan kurma menjelang bulan suci Ramadan 1445H atau 2024.
Para penjual kurma di kota ini, seperti yang terlihat di Toko Kurma Amanah di Jalan Piere Tendean, Kecamatan Klojen, mulai kebanjiran pesanan dari berbagai wilayah, tidak hanya dari Malang tetapi juga hingga ke Lumajang.
Rayhan (22), seorang pegawai di Toko Kurma Amanah, mengungkapkan bahwa peningkatan permintaan kurma telah terjadi sejak H-5 Ramadan, dengan penjualan tahun ini meningkat dua kali lipat dibandingkan tahun lalu.
"Penjualan dibanding tahun lalu (2023) dua kali lipat tinggi tahun 2024 ini," ujar Rayhan, dikutip hari Senin (18/3/2024).
Di Toko Kurma Amanah, konsumen dapat menemukan berbagai jenis kurma, mulai dari kurma Emirates yang harganya Rp30 ribu per kilogram hingga kurma Medjool yang dijual dengan harga Rp300 ribu per kilogram.
Kurma Sukari yang memiliki tekstur basah dan Kurma Ajwa yang kering menjadi favorit di antara pembeli.
Menariknya, Rayhan juga menyampaikan bahwa pembeli saat ini menjadi lebih selektif dalam memilih kurma, dengan banyak dari mereka yang bertanya tentang asal-usul kurma tersebut, khususnya untuk menghindari produk kurma dari Israel.
Hal ini sejalan dengan seruan Majelis Ulama' Indonesia (MUI) yang mengimbau umat Islam di Indonesia untuk tidak menggunakan produk yang terafiliasi dengan Israel, termasuk kurma, sebagai bagian dari dukungan terhadap perjuangan Palestina.
"Saya sering jelaskan ke pembeli kalau di tempat saya sama sekali tidak menjual kurma Israel. Sejak awal juga tidak pernah," tegas Rayhan.
Baca Juga: Driver Ojol yang Ludahi Penumpang di Malang Akhirnya Minta Maaf
Dia menambahkan bahwa kurma Medjool yang paling mahal dijual di tokonya berasal dari Palestina, dengan ukuran yang besar dan harga Rp300 ribu per kilogram.
Peningkatan penjualan kurma di Kota Malang menunjukkan antusiasme masyarakat dalam menyambut bulan suci Ramadan, serta kesadaran mereka dalam memilih produk yang etis dan mendukung perjuangan Palestina.
Kontributor : Elizabeth Yati
Berita Terkait
-
Driver Ojol yang Ludahi Penumpang di Malang Akhirnya Minta Maaf
-
Waspada Demam Berdarah di Kota Malang! Ada 153 kasus, Satu Pasien Meninggal Dunia
-
Mikrolet di Kabupaten Malang: Menyusutnya Jumlah Penumpang dan Tantangan Bertahan
-
Ramadan 1445H di Malang Terganggu Perang Sarung, Petasan dan Tawuran
-
Ramadan 1445H di Malang Terganggu Perang Sarung, Petasan dan Tawuran
Terpopuler
- Kata-kata Miliano Jonathans Tolak Timnas Indonesia
- Miliano Jonathans: Hati Saya Hancur
- Dari Premier League Bersama Crystal Palace Kini Main Tarkam: Nasib Pilu Jairo Riedewald
- Insiden Bendera Terbalik saat Upacara HUT RI ke-80, Paskibraka Menangis Histeris
- Dicari para Karyawan! Inilah Daftar Mobil Matic Bekas di Bawah 60 Juta yang Anti Rewel Buat Harian
Pilihan
-
Viral! Ekspresi Patrick Kluivert Saat Kibarkan Bendera Merah Putih di HUT RI-80, STY Bisa Kaya Gitu?
-
Tampak Dicampakkan Prabowo! "IKN Lanjut Apa Engga?" Tanya Basuki Hadimuljono
-
Tahun Depan Prabowo Mesti Bayar Bunga Utang Jatuh Tempo Rp600 Triliun
-
5 Rekomendasi HP Realme Murah Terbaik Agustus 2025, Harga Mulai Rp 1 Jutaan
-
Kontroversi Royalti Tanah Airku, Ketum PSSI Angkat Bicara: Tidak Perlu Debat
Terkini
-
Layanan BRI Taipei Permudah Transaksi Keuangan PMI, Dapat Sambutan Positif
-
Ini 8 Kontribusi Nyata BRI dalam Mendukung Bangsa Semakin Berdaulat, Sejahtera dan Maju
-
BRI Consumer Expo 2025 Hadir di Mall Paskal 23, Bandung hingga 17 Agustus 2025
-
Fauzia: Gulalibooks Memperoleh Fasilitas Pinjaman dari BRI dengan Subsidi Bunga 0%
-
Corporate Secretary: BRI Terus Jalankan Program Pemberdayaan yang Menyentuh UMKM