SuaraMalang.id - Perebutan kursi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Jawa Timur untuk Daerah Pemilihan (Dapil) Jatim 6, yang mencakup Kota Malang, Kabupaten Malang, dan Kota Batu, berlangsung sengit.
Dari hasil perhitungan sementara yang diumumkan di laman resmi Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada Jumat (16/2/2024) pukul 15.49 WIB, tercatat baru 19.79 persen suara dari total 10.824 Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang telah masuk.
Dalam persaingan ini, muncul beberapa nama baru Calon Legislatif (Caleg) DPRD Provinsi Jawa Timur Dapil Jatim 6 yang berhasil mengungguli para petahana.
Salah satunya adalah Makhrus Sholeh dari Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Persatuan Pembangunan (PPP), yang berhasil masuk 10 besar dari hasil real count KPU, mengungguli petahana seperti Jajuk Rendra Kresna dari Partai Nasdem dan Daniel Rohi dari PDI Perjuangan.
Makhrus Sholeh meraih 2.069 suara, sedangkan Jajuk Rendra Kresna dan Daniel Rohi masing-masing meraih 1.637 suara dan 1.746 suara.
Makhrus Sholeh, yang juga merupakan pemilik rumah makan Ocean Garden, menyampaikan rasa syukurnya atas hasil sementara ini.
"Ya, memang hasil real count KPU masih 19 persen, namun saya dan tim bersyukur dan masih berdoa agar nantinya hasil real count 100 persen bisa menang," ujar Makhrus.
Kendati demikian, Makhrus tidak jumawa dan terus menunggu hasil resmi dari KPU hingga mencapai 100 persen.
"Kami masih terus memantau hasil real count KPU hingga 100 persen, agar nanti bisa mendapatkan kursi dan amanah dari masyarakat dapat kami perjuangkan," tuturnya.
Baca Juga: 37 KPPS Banyuwangi Ambruk Akibat Kelelahan Selama Pemilu 2024
Hasil sementara ini menandakan persaingan ketat antara caleg baru dan petahana di Dapil Jatim 6, refleksi dari dinamika politik yang terus berkembang di Malang Raya.
Pemilu 2024 di Provinsi Jawa Timur, khususnya di Dapil Jatim 6, menjadi ajang penting bagi para caleg untuk membuktikan diri dan mengamankan kursi di DPRD guna mewakili aspirasi masyarakat.
Hasil akhir pemilu yang masih berlangsung akan menentukan konstelasi politik daerah untuk periode mendatang.
Kontributor : Elizabeth Yati
Berita Terkait
-
37 KPPS Banyuwangi Ambruk Akibat Kelelahan Selama Pemilu 2024
-
PDI Perjuangan Pimpin Sementara Real Count Pemilu DPRD Kota Malang
-
Sengitnya Berebut Kursi DPD RI di Jatim: Keponakan Khofifah Vs Eks Ketua KPK
-
Suara Partai Golkar di Jabar Naik, Efek Ridwan Kamil
-
Strategi Unik Komeng Raih Suara Terbanyak di Pemilu 2024 Tanpa Kampanye Masif
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
CERPEN: Liak
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
Terkini
-
Viral Kisah Guru Mengajar Satu Murid di SD Malang, Netizen Terenyuh: Sama-sama Hebat!
-
Libur Natal 2025, Penumpang Bandara Abdulrachman Saleh Malang Diprediksi Melonjak hingga 20 Persen
-
2 Ibu-ibu di Malang Tertimpa Pohon Beringin Tumbang Saat Cuci Baju, Seorang Tewas
-
Banjir Malang Dipicu Endapan Sampah hingga Bozem Meluap, Ini Penjelasan Wali Kota
-
Bea Cukai Malang Musnahkan 3,2 Juta Rokok Ilegal, Kerugian Capai Rp 2,39 Miliar