SuaraMalang.id - Mantan Kepala Dinas Sosial Kabupaten Bondowoso berinisial A ditetapkan sebagai tersangka kasus korupsi bantuan Kepompok Usaha Bersama (KUBE) Tahun 2020 oleh Kejaksaan Negeri (Kejari) setempat.
A disebut-sebut sebagai otak dalam kasus korupsi bantuan untuk usaha ternak kambing tersebut. Total sudah ada tiga tersangka kasus korupsi bansos untuk warga di Kecamatan Sumber Wringin dan Kecamatan Pujer.
Kepala Kejaksaan Negeri Bondowoso, Puji Triasmoro membenarkan bahwa Mantan Kepala Dinas Sosial Bondowoso sudah ditetapkan sebagai tersangka.
Menurutnya, mantan Kepala Dinas Sosial inisial A merupakan aktor intelektual atas dugaan korupsi KUBE di dua kecamatan tersebut.
Aktor utama A saat ini masih berstatus ASN aktif. Yakni sebagai Kepala Bakesbangpol Bondowoso. Awalnya A beberapa kali dipanggil untuk dimintai keterangan sebagai saksi.
Aparat penegak hukum telah menyita dokumen dan uang tunai mencapai Rp 130 juta lebih sebagai barang bukti. Menurutnya, dalam kasus ini kemungkinan masih ada tersangka lain. Karena Kejari terus menelusuri bukti-bukti yang diperoleh selama tahap penyidikan.
"Dari desa baru perangkatnya, peranan-peranan dari kepala desa akan kami telusuri," bebernya saat dikonfirmasi, dikutip dari timesindonesia.co.id, jejaring media suara.com, Senin (12/9/2022).
Kejaksaan Negeri Bondowoso menetapkan dua orang tersangka dalam kasus rasuah KUBE tersebut. Tersangka pertama berinisial I, warga Desa Sukorejo Kecamatan Sumberwringin. Satu tersangka lain berinisial W warga Desa Nogosari, Kecamatan Sukosari
W dinyatakan berperan sebagai koordinator pendamping KUBE di desa tersebut. Kedua tersangka tersebut kini sudah mendekam di tahanan.
Baca Juga: Staf Bapenda Kota Batu dan Seorang Makelar Jadi Tersangka Korupsi Pungutan Pajak
Namun Kejaksaan Negeri Bondowoso masih belum melakukan penahanan terhadap Mantan Kepala Dinas Sosial yang menjadi aktor intelektual kasus korupsi dana bantuan usaha ternak tersebut.
Tapi Kejaksaan memastikan A akan ditahan. "Nanti kita pasti akan tindak lanjuti seperti itu," katanya.
Berita Terkait
-
Staf Bapenda Kota Batu dan Seorang Makelar Jadi Tersangka Korupsi Pungutan Pajak
-
Warga dan Koperasi Ribut Gegara Sengkarut Realisasi Penyaluran Pupuk Bersubsidi Aplikasi t-pubers di Bondowoso
-
Warga Bondowoso Terinfeksi Leptospirosis, Dinkes Periksa Tikus
-
Maling Genset Spesialis Villa di Bali Ditangkap Saat Tidur di Tempat Sembunyi
-
Dugaan Penyelewengan Pupuk Subsidi, Nama Orang Mati Dicatut Sebagai Penebus ke Kios-kios di Bondowoso
Terpopuler
- 6 Mobil Terbaik untuk Lansia: Fitur Canggih, Keamanan dan Kenyamanan Optimal
- 10 Mobil Mini Bekas 50 Jutaan untuk Anak Muda, Sporty dan Mudah Dikendarai
- 5 Tablet RAM 8 GB Paling Murah yang Cocok untuk Multitasking dan Berbagai Kebutuhan
- 6 Motor Paling Nyaman untuk Boncengan, Cocok buat Jalan Jauh Maupun Harian
- 5 Rekomendasi Motor Matic untuk Keluarga yang Irit BBM dan Murah Perawatan
Pilihan
-
Profil Superbank (BSPR): IPO Saham, Harga, Prospek, Laporan Keuangan, dan Jadwal
-
Jelang Nataru, BPH Migas Pastikan Ketersediaan Pertalite Aman!
-
Dua Emiten Pemenang Lelang Frekuensi 1,4 GHz Komdigi: Penawaran Capai Rp 400 Miliar
-
OJK Lapor Bunga Kredit Perbankan Sudah Turun, Cek Rinciannya
-
Profil PT Abadi Lestari Indonesia (RLCO): Saham IPO, Keuangan, dan Prospek Bisnis
Terkini
-
AgenBRILink Mulya Motor Hadirkan Layanan Keuangan hingga ke Pelosok
-
Konsisten Dukung Asta Cita, BRI Dorong Pertumbuhan Inklusif lewat Penyaluran KUR
-
Akses Jalan Malang-Lumajang Ditutup Usai Erupsi Gunung Semeru, Ini Penjelasan Polisi
-
BRI Pimpin Sindikasi Rp5,2 Triliun untuk SSMS, Perkuat Dukungan pada Sektor Agribisnis Nasional
-
BRI Sabet Penghargaan ASRA 2025 untuk Laporan Keberlanjutan Terbaik