SuaraMalang.id - Amuk monyet di Situbondo dan duel maut pria Malang mewarnai pemberitaan kemarin, Kamis (17/03/2022). Selain kedua peristiwa itu masih ada sejumlah peristiwa lain yang menjadi sorotan.
Amuk monyet di Situbondo. Seerkor monyet liar membuat geger warga satu kampung di Desa Bantal Kecamatan Asembagus Kabupaten Situbondo Jawa Timur ( Jatim ).
Monyet liar ini tiba-tiba saja masuk ke dalam permukiman kemudian menyerang siapapun yang berpapasan dengannya. Di sisi lain, warga juga dibuat geger dan kesulitan menangkapnya, Rabu (16/03/2022).
Warga yang panik memilih masuk ke dalam rumah menghindari monyet tersebut. Warga kemudian melapor ke petugas pemadam kebakaran Kabupaten Situbondo yang disiagakan di Kecamatan Asembagus.
Beruntung tidak ada korban akibat serangan monyet liar tersebut. Warga memilih menghindar dan menutup rumahnya agar monyet tersebut tidak menggigit. Bahkan beberapa warga sekitar berupaya melakukan penangkapan, namun gagal.
"Monyet jantan itu siang kemarin, tiba tiba datang di sekitar rumah ini dan mengejar kepada setiap warga yang kebetulan berpapasan dengan monyet itu hingga pagi tadi," kata warga setempat bernama Dian.
Kemudian peristiwa duel maut dua pria Malang. Adalah Tirto (35) warga Pakis Kabupaten Malang tewas usai berkelahi dengan inisial MF (20) warga Tumpang Kabupaten Malang.
Duel maut usai menonton pertunjukan kuda lumping itu dipicu saling sindir atau mengejek. Tirto tewas babak belur usai menonton kesenian kuda lumping di Desa Kedungrejo, Kecamatan Pakis Kabupaten Malang, Senin (14/3/2022).
MF lawan duelnya sempat kabur dan bersembunyi di perkebunan kawasan Poncokusumo. Namun MF memutuskan untuk menyerahkan diri lantaran keselamatannya terancam. Ia mendatangi Mapolres Malang didampingi kuasa hukum, Kamis (17/3/2022).
Baca Juga: Agenda Wisata di Kayutangan Heritage Tunggu Izin Wali Kota Malang
Polisi telah selesai memeriksa MF penganiayaan yang mengakibatkan kematian, Kamis (17/3/2022) malam.
Ada juga peristiwa lain seorang pria yang hobi curi sandal jamaah masjid. Ceritanya, jamaah di Masjid Jamik Al-Anwar, Kota Pasuruan acap kali kehilangan sandal gegara dicuri.
Pelaku pencurian sudah kerap tertangkap dan ditegur agar tak mengulangi aksinya. Namun, teguran itu justru diacuhkannya dan kembali mencuri. Sosok pria gemar mencuri itu diketahui merupakan warga asal Kecamatan Kraton, Kabupaten Pasuruan.
Wakil koordinator keamanan Masjid Jami Al Anwar, Ansori menjelaskan, maling sandal itu tertangkap saat menggondol 7 sandal milik jemaah yang tertata rapi di pintu masuk menuju makam Kiai Abdul Hamid, pada Senin (14/03/2022).
"Sebenarnya sudah lama saya disambati (keluhan) jemaah, cuma baru Senin kemarin kepergok nyolong lagi di pintu barat masjid. Ada sekitat 7 sandal jemaah yang dibawa," ujar Ansori mengutip Beritajatim.com, Kamis (17/3/2022).
Kabar selanjutnya dari dunia olahraga. BRI Liga 1 Indonesia menyisakan tiga laga pamungkas. Arema FC mendapat perintah dari bosnya, Presiden Klub Gilang Widya Pramana agar menyapu bersih tiga laga sisa itu.
Berita Terkait
-
Agenda Wisata di Kayutangan Heritage Tunggu Izin Wali Kota Malang
-
Update Maret 2022, Kasus Penularan Virus Corona di Kota Malang Kian Melandai
-
Duel Maut usai Nobar Kuda Lumping di Malang, Polisi Sebut Berawal Cekcok Saling Sindir
-
Pikap Nyungsep Akibat Jembatan di Pujon Malang Ambrol, Dua Orang Terluka
-
Pelaku Penganiayaan Menewaskan Pria Malang Menyerahkan Diri, Kuasa Hukum Sebut Kliennya Dipukul Duluan
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
Dugaan Korupsi Miliaran Rupiah, Kejati DIY Geledah Kantor BUKP Tegalrejo Jogja
-
Fakta-fakta Gangguan MRT Kamis Pagi dan Update Penanganan Terkini
-
5 Mobil Bekas Pintu Geser Ramah Keluarga: Aman, Nyaman untuk Anak dan Lansia
-
5 Mobil Bekas di Bawah 100 Juta Muat hingga 9 Penumpang, Aman Bawa Barang
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
Terkini
-
Akses Jalan Malang-Lumajang Ditutup Usai Erupsi Gunung Semeru, Ini Penjelasan Polisi
-
BRI Pimpin Sindikasi Rp5,2 Triliun untuk SSMS, Perkuat Dukungan pada Sektor Agribisnis Nasional
-
BRI Sabet Penghargaan ASRA 2025 untuk Laporan Keberlanjutan Terbaik
-
BRI Hadirkan RVM di KOPLING 2025 Lewat Program Yok Kita Gas
-
Berpartisipasi dalam PRABU Expo 2025, BRI Perkuat Ekosistem Ekonomi Kerakyatan Modern