SuaraMalang.id - Komunitas peternak kambing etawa Mas Kumambang Kota Kediri, Jawa Timur membantu korban bencana erupsi Gunung Semeru, Kabupaten Lumajang, dengan mengirimkan bantuan pakan ternak.
Sekretaris Mas Kumambang Kota Kediri Yusup Jazuli mengatakan, bantuan yang digalang berupa pakan ternak lantaran bahan pokok sudah melimpah di posko bencana erupsi Semeru, Kabupaten Lumajang.
"Rata-rata warga bertani dan beternak, jadi kami bantu yang menjadi tumpuan hidup mereka, ternak," kata Yusup di Kediri, Ahad.
Kegiatan itu juga mendukung langkah Pemkot Kediri yang sudah mengirim sayur mayur untuk warga di sana.
Baca Juga: Surveyor Indonesia Beri Bantuan Rp 100 Juta untuk Korban Erupsi Gunung Semeru
Merespon itu, komunitas menyumbang pakan ternak sebanyak dua truk. Pakan diberikan juga mengingat kondisi rumput banyak tertutup pasir dan kering, imbas awan panas dan hujan abu vulkani erupsi Semeru.
Pakan dipilih ketimbang bahan pokok dan perlengkapan lainnya, karena dari informasi yang diterimanya bahan pokok melimpah.
"Di sana juga membutuhkan pakan. Jadinya, kami inisiatif membantu. Banyak rumput yang kering dan tertimbun pasir juga, jadi sulit jadi pakan ternak," kata dia.
Sementara itu, Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Kediri Mohamad Ridwan memberikan apresiasi langkah komunitas Mas Kumambang Kota Kediri itu.
Pihaknya juga mendukung dengan langsung memberikan surat untuk mempermudah administrasi pengiriman bantuan pakan ternak untuk warga korban bencana di Lumajang itu.
Baca Juga: Sumber Perekonomian Luluh Lantak Akibat Erupsi Semeru, Hori Pilih Jadi Relawan Bencana
"Kami apresiasi apa yang dilakukan. Di sana pakan sulit dan kebetulan disini musim bagus, rumputnya bagus dan banyak. Kami salut dan bangga," kata Mohamad Ridwan.
Ia juga sudah memberikan masukan agar pengiriman pakan dilakukan pada malam hari. Dengan itu, kesegaran pakan akan terjaga hingga pagi tiba di lokasi.
"Perjalan malam jaga kesegaran rumput. Kami juga sudah komunikasi dengan tim di sana, jika sudah sampai lokasi (posko) diberikan ke peternak," kata Mohamad Ridwan.
Sumber: Antara
Berita Terkait
-
Persik Kediri Jelaskan Penyebab Listrik Padam saat Jamu Persis Solo
-
Berkat PNM, Anak Petani Bawang Bisa Berangkat ke Korea
-
Hasil BRI Liga 1: Persik 0-0 Persis Solo, Semen Padang Lumat Persita
-
Bangkit dari Keterpurukan di Hidup Peternak Lele
-
Persita Punya Kans Akhiri Rekor Buruk saat Jamu Persik Kediri, Ini Modalnya
Terpopuler
- Apa Sanksi Pakai Ijazah Palsu? Razman Arif dan Firdaus Oiwobo Diduga Tak Diakui Universitas Ibnu Chaldun
- Aset Disita gegara Harvey Moeis, Doa Sandra Dewi Terkabul? 'Tuhan Ambil Semua yang Kita Punya...'
- Ragnar Oratmangoen: Saya Mau Keluar dari...
- Ragnar Oratmangoen Tak Nyaman: Saya Mau Kembali ke Belanda
- Bagaimana Nih? Alex Pastoor Cabut Sebulan Sebelum Laga Timnas Indonesia vs Australia dan Bahrain
Pilihan
-
Rusuh Persija vs Persib: Puluhan Orang Jadi Korban, 15 Jakmania, 22 Bobotoh
-
Dukungan Penuh Pemerintah, IKN Tetap Dibangun dengan Skema Alternatif
-
Perjuangan 83 Petani Kutim: Lahan Bertahun-tahun Dikelola, Kini Diklaim Pihak Lain
-
Persija vs Persib Bandung, Ridwan Kamil Dukung Siapa?
-
Jordi Amat Bongkar Dugaan Kasus Pencurian Umur: Delapan Pemain..
Terkini
-
Kanjuruhan Butuh Sofa dan Kasur Darurat, Demi Skor Kelayakan BRI Liga 1
-
Target Pajak Parkir Kabupaten Malang Naik Jadi Rp1,58 Miliar di 2025
-
Miris! Tekanan Ortu dan Weton Picu Lonjakan Pernikahan Dini di Malang
-
Dugaan Korupsi Dana Ketahanan Pangan Guncang Desa Karangwidoro, Mantan Kasun Terlibat?
-
Bupati Malang Sanusi Serius Kembangkan Kabupaten Nila