SuaraMalang.id - Publik Malang sempat ramai membahas polisi tidur atau speed bump yang ada di Jalan Terusan Dieng di depan Universitas Merdeka (Unmer). Keberadaannya dikeluhkan warganet karena dinilai membahayakan.
Banyak yang menganggap polisi tidur tersebut menganggu pengendara yang melintas daripada dampak positifnya.
Polisi tidur yang sempat viral itu berada di Jalan Terusan Dieng, Kecamatan Sukun, Kota Malang, atau tepatnya depan Masjid Al Huda.
Kabar terbaru, polisi tidur tersebut sudah diratakan lagi. Meskipun masih terlihat sedikit speed bump yang berjumlah tiga buah.
Baca Juga:Banjir, Tol Pandaan-Malang Sempat Nyaris Tertutup Air
Dalam video yang diunggah akun X @infomalang juga terlihat beberapa petugas meratakan polisi tidur dengan menutupi sampingnya dengan menggunakan aspal. Proses pemerataan tersebut dilakukan pada Minggu (8/12/2024) malam.
"Petugas meratakan dua dari 3 speedbump dan disisakan satu saja," cuit akun @infomalang dikutip.
Unggahan tersebut mendapat banyak komentar dari warganet. Beberapa menilai seharusnya polisi tidur tersebut ditiadakan.
"Masih disisakan min? Itu jalan gede loh. Kok gak dihancurin sekalian," komentar @B_Cata*********.
"Malang kota pulisi tidur, ndek ndi2 akeh, dalam rusak diaspal apik sesuk e onok pulisi tidur e, terus laopo diaspal apik...... Merasa aneh," cuit akun @nan****.
Baca Juga:5 Rumah di Kepanjen Malang Tertimpa Longsor: Terdengar Bunyi Gemuruh Kencang
"Gak jelas poool ndk sini ini. Padahal jalan gedhe, jalan raya, bisa sampe 3x3 loh polisi tidur e. Mana yg ini bukan yg standar kyak yg diperumahan," tulis akun @ohn******.