SuaraMalang.id - Berakhir di urutan ke-15 dalam BRI Liga 1 2023/2024 menjadi catatan buruk bagi Arema FC. Tim berjuluk Singo Edan ini harus berjuang hingga laga terakhir untuk memastikan diri tidak terdegradasi ke Liga 2.
Oleh karena itu, manajemen Arema FC melakukan banyak evaluasi, terutama dari segi performa pemain.
General Manager Arema FC, Yusrinal Fitriandi, mengatakan bahwa pihaknya telah melakukan evaluasi mendalam terkait para pemain asing yang menjadi sorotan.
"Tidak semua pemain asing kami pertahankan. Bahkan mayoritas tidak diperpanjang," ujar pria yang akrab disapa Inal tersebut.
Pada putaran kedua musim ini, Arema FC hanya menggunakan lima pemain asing, yakni Julian Guevara, Ariel Lucero, Charles Almeida, Charles Lokolingoy, dan Julian Schwarzer.
Namun, dalam 10 laga terakhir, kelima pemain tersebut jarang diturunkan secara bersamaan. Ariel Lucero lebih banyak dibekap cedera, Charles Almeida sering duduk di bangku cadangan, dan Julian Schwarzer tampaknya tidak mendapatkan kepercayaan lagi dalam tiga laga terakhir.
Hanya Julian Guevara dan Charles Lokolingoy yang selalu menjadi pilihan utama hingga seri reguler berakhir. Kemungkinan besar, hanya dua pemain ini yang akan mendapat perpanjangan kontrak, tergantung hasil negosiasi ke depan.
Meski belum menentukan pelatih kepala, manajemen Arema FC mengambil langkah cepat untuk membentuk tim musim depan. Manajemen dan asisten pelatih menyiapkan beberapa opsi pemain yang akan disodorkan nanti.
"Idealnya memang menentukan pelatih kepala lebih dulu. Setelah itu membentuk tim sesuai dengan kebutuhannya. Tapi, sembari menunggu pelatih kepala datang, kami juga menyiapkan opsi yang akan disodorkan nanti. Jika pemain tersebut tidak sesuai keinginan pelatih, ya akan dilepas atau dipinjamkan," jelas Inal.
Mayoritas pemain pinjaman tidak akan kembali ke Arema FC, terutama yang sudah senior dan berpengalaman. Dari 13 pemain yang dipinjamkan, sebagian besar bermain di kasta kedua.
Hanya dua nama yang eksis di Liga 1, yakni Gustavo Almeida (Persija Jakarta) dan Rizky Dwi Febrianto (Borneo FC). Kedua pemain tersebut tidak akan kembali ke Malang, dengan Gustavo Almeida dipermanenkan oleh Persija.
Sementara itu, Arema FC akan menarik dua pemain muda dari masa pinjaman, yakni Tito Hamzah dan Kevin Armedyah. Kedua pemain ini dianggap masih bisa berkembang.
"Kalau Tito dan Kevin akan kembali dari peminjaman. Mereka masih muda, jadi punya potensi berkembang," jelas Inal.
Sebelumnya, kedua pemain tersebut dipinjamkan ke klub Liga 2, Sada Sumut FC. Tito bermain dalam 11 pertandingan dan mencetak 2 gol, sedangkan Kevin bermain dalam 9 pertandingan. Keduanya dianggap sudah memiliki modal untuk kembali bersaing di skuat Arema musim depan.
Dengan langkah-langkah evaluasi dan persiapan yang matang, Arema FC berharap dapat tampil lebih baik di musim depan dan mengembalikan kejayaan mereka di kancah sepak bola Indonesia.
Kontributor : Elizabeth Yati