Bakso Sumsum Cak Hadi di Malang: Warisan Kuliner Legendaris Sejak 1980

Warung bakso legendaris ini menjadi favorit bagi pencinta bakso di Malang, dengan beberapa rekomendasi seperti Bakso dan Soto Geprak Mbah Djo, Bakso Prima, dan Bakso Presiden

Chandra Iswinarno
Rabu, 17 Januari 2024 | 17:07 WIB
Bakso Sumsum Cak Hadi di Malang: Warisan Kuliner Legendaris Sejak 1980
Ilustrasi bakso (Freepik/jcomp)

SuaraMalang.id - Kabupaten Malang, terkenal sebagai surga bakso dengan berbagai varian rasa yang khas dan membuat pembelinya ketagihan.

Selain menawarkan beragam bakso kekinian, Malang juga menyimpan warung-warung bakso legendaris yang tetap mempertahankan resep turun-temurun.

Warung bakso legendaris ini menjadi favorit bagi pencinta bakso di Malang, dengan beberapa rekomendasi seperti Bakso dan Soto Geprak Mbah Djo, Bakso Prima, dan Bakso Presiden.

Namun, salah satu yang paling menonjol adalah “Bakso Sumsum Cak Hadi”, yang telah beroperasi sejak tahun 1980.

Baca Juga:Warung Sate Gebug di Malang, Kuliner Legendaris Sejak 1920 dengan Cita Rasa Unik

Dikutip dari reels video Instagram @cahluwe, Rabu (17/1/2024), Bakso Sumsum Cak Hadi awalnya hanya berjualan dari gerobakan, namun kini telah menyewa tempat tetap.

Cak Hadi memutuskan untuk tidak membuka cabang demi mempertahankan konsistensi rasa yang telah dibuat selama lebih dari empat dekade.

Keunikan bakso ini terletak pada isian sumsum sapi yang lumer dan gurih, menjadikan bakso Sumsum Cak Hadi memiliki cita rasa yang unik dan sedap.

Kuah baksonya yang keruh menambah kekhasan rasa gurih dan nendang, dengan tahu baksonya yang berukuran gendut-gendut.

Bakso Sumsum Cak Hadi menyediakan berbagai varian menu bakso dengan harga terjangkau, mulai dari Rp3.000. Warung ini buka setiap hari mulai pukul 17:00 hingga 22:00 WIB, berlokasi di Jalan Kertanegara No.117, Candirenggo, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang.

Baca Juga:5 Oleh-Oleh Khas Malang yang Wajib Dibawa Pulang

Ketika berkunjung ke Malang, jangan lewatkan kesempatan untuk mencicipi bakso Sumsum Cak Hadi, sebuah warisan kuliner yang telah menjadi bagian dari sejarah kuliner kota tersebut.

Kontributor : Elizabeth Yati

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Lifestyle

Terkini