SuaraMalang.id - Muhammad Fakhrudin menjadi pencetak gol terakhir klub Indonesia di Liga Champions Asia (LCA). Bahkan itu terjadi lebih dari satu dekade lalu.
Memang sudah sangat lama tim asal Indonesia ambil bagian di Liga Champions Asia. Tercatat, kali terakhir klub Indonesia di Liga Champions Asia adalah Arema Indonesia pada 2011.
Edisi 2011 tersebut menjadi edisi terakhir klub Indonesia berpartisipasi pada kompetisi terbaik di Asia tersebut. Pasalnya hingga tahun ini belum pernah ada lagi klub Indonesia yang mampu masuk hingga ke putaran grup.
Adapun, Arema menjadi wakil Indonesia di Liga Champions Asia usai menjuarai Indonesia Super League (ISL) 2009/10. Arema pun otomatis lolos tanpa kualifikasi karena koefisien liga Indonesia terbaik di Asia Tenggara saat itu.
Arema yang bergabung ke dalam grup G bersama Jeonbuk Hyundai Motors (Korea Selatan), Cerezo Osaka (Jepang) dan Shandong Luneng (China) wakil Indonesia tersebut tidak dapat berbuat banyak.
Dari hasil enam pertandingan grup yang dijalani Arema Indonesia hanya dapat mampu meraih 1 poin saja ketika mereka menjamu Shandong Luneng di stadion Kanjuruhan yang berakhir dengan skor 1-1.
Dari enam pertandingan yang dilakoni, Arema FC gagal menang dengan menelan lima kekalahan dan satu kali imbang. Singo Edan juga cuma mampu mencetak 2 gol dan kebobolan 22 gol.
Dua gol Arema di Liga Champions Asia 2011 itu dicetak oleh Alam Shah ke gawang Cerezo Osaka dan Muhammad Fakhrudin ke gawang Shandong Luneng.
Nah, Muhammad Fakhrudin tercatat menjadi pencetak gol terakhir dari klub Indonesia di Liga Champions Asia. Gol penaltinya ke gawang Shandong Luneng menjadi pertandingan terakhir yang dilakoni klub Indonesia di ajang antar klub se-Asia itu.
Sejak saat itu, atau lebih dari 12 tahun, masih belum ada lagi pemain dari klub Indonesia yang mencetak gol di Liga Champions Asia.
Kontributor: Aditia Rizki