Selidiki Kasus Asusila Kiai di Jember, Polisi Minta Belasan Santriwati Visum

Ada empat santriwati sudah divisum.

Eleonora PEW
Rabu, 11 Januari 2023 | 13:37 WIB
Selidiki Kasus Asusila Kiai di Jember, Polisi Minta Belasan Santriwati Visum
Cara Melaporkan Kekerasan Seksual (pexels)

SuaraMalang.id - Seorang pengasuh pondok pesantren, Kiai FM, diduga melakukan tindakan asusila terhadap sejumlah santrinya di Kabupaten Jember, Jawa Timur. Aparat Kepolisian Resor (Polres) Jember pun menyelidiki kasus dugaan tindakan asusila tersebut.

"Kami telah melakukan olah tempat kejadian perkara atas dugaan tindakan asusila yang dilakukan FM terhadap beberapa santriwati," kata Kepala Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Jember Iptu Dyah Vitasari, di Jember, Selasa.

Pihaknya juga meminta belasan santriwati yang berada di pondok pesantren tersebut, untuk melakukan visum di Rumah Sakit Daerah (RSD) dr Soebandi Jember.

"Untuk hasil visum masih belum keluar, sehingga menunggu informasi dari dokter. Sejumlah santri juga kami panggil untuk dimintai keterangan," ujarnya pula.

Baca Juga:Nafsu Liar dan Doyan Wikwik! Kiai Fahim Ternyata Gagahi Belasan Santriwati dan Ustazah, Sampai Ada yang Teriak

Kasus dugaan tindakan asusila Kiai FM tersebut terungkap, setelah istrinya HA melakukan konsultasi ke Unit PPA Polres Jember terkait tindakan yang dilakukan suaminya kepada para santriwati.

Kuasa hukum FM, Andi C Putra, mengatakan, pihaknya juga menjadi kuasa hukum para santri, baik yang dewasa maupun santri anak di bawah umur yang diperiksa di Polres Jember.

"Orang tua santriwati meminta kami untuk mendampingi pemeriksaan santri di Polres Jember. Hari ini ada tiga santriwati yang dimintai keterangan, satu di antaranya masih di bawah umur," katanya pula.

Ia mengatakan, ada empat santriwati sudah divisum, namun sebagian orangtua menolak apabila semua santri diminta melakukan visum atas kasus tersebut sesuai dengan permohonan pihak PPA Polres Jember.

Terkait pemeriksaan Kiai FM yang dijadwalkan pada Selasa sore, Andi mengatakan bahwa kliennya sakit, sehingga belum bisa memenuhi panggilan penyidik Polres Jember. [ANTARA]

Baca Juga:Sosok Fahim Mawardi: Kiai Diduga Cabuli 11 Santri, Siap Jalan Jongkok Telanjang ke Jakarta Jika Tuduhan Benar

Berita Terkait

Penjelasan Ken Setiwan, yang mengatakan bahwa di Pondok Pesantren Al Zaytun dosa zina itu bisa ditebus, dengan bayar 2 juta dan tidak memerlukan tobat kepada Tuhan-nya.

bandung | 17:20 WIB

Pimpinan Pondok Pesantren Al-Zaytun, Indramayu, Panji Gumilang kini makin membuat heboh publik usai pernyataan kontroversialnya tentang tak mempercayai hadist Nabi Muhammad SAW

denpasar | 16:30 WIB

Santri penting untuk memiliki pengetahuan dan daya kritis.

jabar | 16:24 WIB

Viral video pengendara moge menabarak seorang santri di Jalan Raya Cihaurbeuti, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Sabtu (27/5/2023).

mamagini | 16:22 WIB

Rekomendasi cafe di Jember, menyajikan beragam menu dengan cita rasa lezat di lidah

yoursay | 11:21 WIB

News

Terkini

Kegiatan ini diyakini dapat memberi kesempatan bagi para pegolf junior untuk bersinar.

News | 19:00 WIB

Mahasiaswa UNS itu tampak tenang melintasi lingkungan kampus sembari mengabadikan momennya bersama sapi tersebut.

News | 15:03 WIB

Seorang Warga Kota Malang menggelar protes dengan cara menumpang mandi di kantor Perumda Tugu Tirta karena aliran air PAM di rumahnya mati.

News | 12:12 WIB

Kepala Desa Ambulu, Jember Mulyono itu meninggal dunia tak lama setelah dievakusi ke rumah sakit pada Minggu (21/5/2023) malam lalu.

News | 12:21 WIB

Ini merupakan bentuk komitmen perseroan dalam melakukan pembangunan bekelanjutan.

News | 15:30 WIB

Pemkot Malang kembali dapat kritikan dari netizen.

News | 15:26 WIB

Warga Hindu Tengger digegerkan dengan hilangnya Patung Ganesha.

News | 15:53 WIB

Manajer Timnas U22 Indonesia Kombes Sumardji didatangi salah satu ofisial Thailand seraya meminta maaf.

News | 16:34 WIB

Jonathan Khemdee, pemain Thailand dengan nomor punggung 4 tertangkap kamera saat melempar medali serta maskot SEA Games Kamboja.

News | 10:46 WIB

Dalam unggahan video tersebut, sang anak dengan hati-hati meminta izin kepada ibunya terkait konser Colplay.

News | 15:21 WIB

Ini untuk mempermudah pengambilan bansos sembako PKH.

News | 10:27 WIB

Wali Kota Sutiaji mengatakan, permasalahan banjir di Kota Malang ditargetkan tuntas pada 2028.

News | 11:25 WIB

Sana'i sendiri merupakan salah satu nama caleg dari NasDem yang maju dari daerah pemilihan (Dapil) Kedungkandang.

News | 18:36 WIB

Ketua DPD NasDem Kota Malang Hanan Jalil mengatakan, pihaknya telah resmi mendaftarkan sejumlah 45 nama bakal calon legislatif dengan komposisi 30 persen perempuan.

News | 15:41 WIB
Tampilkan lebih banyak