Arema FC Tegaskan Tiket yang Dijual Sesuai Kapasitas Stadion: Tidak Melebih Kuota

Stadion Kanjuruhan memang full penonton dalam laga antara Arema FC vs Persebaya Surabaya, Sabtu (01/10/2022) malam.

Muhammad Taufiq
Senin, 03 Oktober 2022 | 18:08 WIB
Arema FC Tegaskan Tiket yang Dijual Sesuai Kapasitas Stadion: Tidak Melebih Kuota
Suporter Arema FC memasuki lapangan setelah tim yang didukungnya kalah dari Persebaya dalam pertandingan sepak bola BRI Liga 1 di Stadion Kanjuruhan, Malang, Sabtu (1/10/2022). ANTARA FOTO/Ari Bowo Sucipto/tom.

SuaraMalang.id - Stadion Kanjuruhan memang full penonton dalam laga antara Arema FC vs Persebaya Surabaya, Sabtu (01/10/2022) malam. Tiket yang dijual penyelenggaran pun ledes.

Meskipun begitu, seluruh penonton mendapatkan tempat duduk dan tidak ada yang meluber sampai ke pinggir lapangan. Itu artinya tiket yang dijual oleh pelaksana sesuai dengan kuota atau kapasitas 42 ribu penonton.

Hal ini ditegaskan oleh Media Officer Arema FC Sudarmaji. Ia menegaskan tiket yang dijual tidak melebih kuota sesuai dengan kapasitas stadion.

"Terkonfirmasi tiket itu kami tidak melebihi kuota, bisa disaksikan saat pertandingan tidak ada satu pun luberan penonton," kata Sudarmaji, dikutip dari ANTARA, Senin (03/10/2022).

Baca Juga:Ini Data Terbaru Korban Kerusuhan di Stadion Kanjuruhan Malang Versi Pemerintah

Sudarmaji mengatakan, jika tiket dijual melebihi kapasitas maka akan ada luberan penonton. Namun, saat pertandingan tidak ada satu pun penonton yang meluber. Kapasitas Stadion Kanjuruhan adalah 42 ribu penonton.

"Itu semua bisa disaksikan di video atau pas siaran langsung," kata dia menambahkan.

Mengenai pintu 10 Stadion Kanjuruhan yang ditutup sehingga para penonton tidak bisa keluar serta berdesakan, Sudarmaji mengatakan hal tersebut bagian dari proses investigasi tentang kebenaran fakta di lapangan.

"Tunggu saja investigasinya, apa benar ditutup atau tidak," kata dia menegaskan.

Saat ini, lanjut dia, manajemen Arema FC sedang fokus dengan posko tanggap darurat sesuai arahan dari Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy.

Baca Juga:TGIPF Tragedi Kanjuruhan Dibentuk, Dipimpin Langsung Oleh Mahfud MD, Anggotanya Ada Kurniawan Dwi Yulianto

"Saat ini manajemen Arema fokus untuk tanggap darurat sesuai arahan pak Menko PMK," kata Sudarmaji.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini