SuaraMalang.id - Sebuah mobil pikap Daihatsu Grandmax menabrak pohon di jalan raya kawasan hutan kayu putih, Desa Suru, Kecamatan Dawarblandong, Kabupaten Mojokerto. Akibatnya satu penumpang kritis terjepit bodi mobil.
Penumpang kritis tersebut yakni Samidi (27) asal Dusun/ Desa Kebonrejo, Kecamatan Kepung, Kabupaten Kediri. Ia mengalami patah patah kaki sebelah kiri hingga tidak sadarkan diri. Sedangkan sang sopir yakni Tri Prasetyo (45) yang masih satu desa dengan Samidi mengalami luka di bagian wajah dan kaki.
Soni (47), saksi mata di lokasi kejadian mengungkapkan, mulanya mobil pick up dengan nomor polisi (nopol) AG 9959 VI itu melaju dari arah timur menuju Dawarblandong dalam kecepatan sedang. Saat itu, kondisi lalu lintas di jalan raya Dawarblandong ramai kendaraan.
Setibanya di lokasi kejadian diduga mobil pick up yang mengangkut ayam itu mendadak oleng keluar jalan dan menabrak pohon di sebelah kiri. Diduga mobil tersebut berusaha menghindari kendaraan yang melaju dari arah berlawanan.
Baca Juga:Tim PGN Sudah Diterjunkan ke Mojokerto Pantau Kebocoran Pipa Gas yang Semburan Api dari Dalam Tanah
"Kemungkinan sopir menghindari kendaraan di depannya dan menabrak pohon hingga kendaraan terperosok di bahu jalan," kata Soni saat temui di lokasi kejadian, Sabtu (7/5/2022).
Akibatnya mobil menabrak pohon hingga bagian depan kendaraan pick up tersebut ringsek. Samidi yang duduk di sisi kiri kemudi terjepit bodi mobil hingga membuat kakinya patah. Bahkan ia mengalami luka-luka dibeberapa bagian tubuhnya hingga tak sadarkan diri.
"Penumpangnya terjepit bodi mobil kondisinya parah sampai tidak sadar tadi dievakuasi ke Puskesmas Dawarblandong," ucap Soni.
Sementara itu, Kanit Laka Satlantas Polres Kota (Polresta) Mojokerto Ipda Lukman Basoni mengatakan, awalnya dua korban kecelakaan itu dievakuasi ke Puskesmas Dawarblandong. Namun kemudian dirujuk ke RSI Sakinah karena kondisinya kritis.
"Kendaraan yang terlibat kecelakaan dievakuasi menggunakan mobil derek," ungkap Basoni.
Baca Juga:Warga Magersari Mojokerto Heboh, Malam-malam Pipa Gas di Pinggir Jalan Semburkan Api
Hanya saja Basoni belum bisa memberikan keterangan lebih lanjut perihal penyebab kecelakaan tunggal itu. Basoni mengatakan jika pihaknya masih menunggu kondisi kesehatan korban membaik.
"Pengemudi mobil belum bisa dimintai keterangan, karena masih dalam perawatan medis sedangkan penumpangnya kondisinya tidak sadar," tukas Basoni.
Kontributor : Zen Arivin