Pedagang Pasar Klojen Malang Merayakan Hari Kopi Nasional dengan Menyeruput Kopi Arjuna Robusta

Hari Kopi Nasional di Kota Malang nampak meriah di salah satu sudut persimpangan dekat Pasar Klojen di Jalan Cokroaminoto, Kota Malang, Jumat (11/3/2022).

Abdul Aziz Mahrizal Ramadan
Jum'at, 11 Maret 2022 | 14:42 WIB
Pedagang Pasar Klojen Malang Merayakan Hari Kopi Nasional dengan Menyeruput Kopi Arjuna Robusta
Perayaan Hari Kopi Nasional di Pasar Klojen Kota Malang, Jumat (11/3/2022). [Suara.com/Bob Bimantara Leander]

SuaraMalang.id - Pedagang Pasar Klojen Kota Malang memperingati Hari Kopi Nasional, Jumat (11/3/2022) dengan menikmati secangkir kopi Arjuna Robusta.

Para pedagang mendapatkan sajian kopi nikmat itu dari kedai Klodjen Djaja.

"Di Hari Kopi Nasional ini kami berikan kopi gratis bagi semua orang. Kami ingin semua orang bisa menikmati kopi berkualitas secara cuma-cuma," ujar Barista Klodjen Djaja, Ellya Astri, Jumat (11/3/2022).

Kopi tersebut pun dibuat langsung di kedai tersebut. Nampak biji kopi diproses mulai dari disangrai hingga digiling sampai diseduh dengan air panas. Para penikmat pun bisa menyaksikan proses pembuatan kopi tersebut.

Baca Juga:Geger Kopi Mengandung Sildenafil dan Paracetamol Bisa Timbulkan Kematian, Dinkes Kota Bandung Minta warga Lakukan Ini

Ellya melanjutkan, kopi yang dibagikan ini ialah kopi Arjuna robusta. Kopi tersebut merupakan kopi asli Malang.

"Jadi biji kopinya asli Malang. Kami ingin memperkenalkan kopi asli Malang ke semua warga Malang," kata dia.

Kopi jenis tersebut, lanjut Ellya, itu mempunyai ciri khas dengan aroma coklat saat dinikmati saat panas-panasnya.

"Iya kalau diminum di langit-langit itu ada rasa coklatnya. Rasa ini didapat karena petani kopi di lereng gunung Arjuna menanam kopi di dekat tanaman coklat. Jadi ini uniknya," tutur dia.

Dalam waktu dua jam ini, 200 gelas kopi telah dibagikan ke masyarakat.

Baca Juga:BPOM Umumkan Merk Kopi Sachet yang Mengandung Paracetamol dan Sildenafil, Berikut Nama Produknya

"Iya kami bagikan 200 cup kopi gratis," tuturnya.

Sementara itu, jika ada warga datang lagi, kopi tersebut pun masih bisa dinikmati dengan harga murah. Satu gelas kopi arjuna robusta itu dihargai cuma seribu rupiah hingga Rp 2 ribu.

"Kalau bawa tempat gelas sendiri karena kami mendukung go green, kami harga seribu rupiah. Tapi kalau gelas dari kami Rp 2 ribu," tutupnya.

Sementara itu, salah satu pedagang sayur di Pasar Klojen, Sri (45) mengaku awalnya tak terbiasa meminum kopi di pagi hari. Dia pun saat diberi kopi gratos langsung mencicipi kopi tersebut.

"Ya gak biasa sih awalnya. Biasanya suami saya yang ngopi. Tapi barusan tadi diberi kok enak tapi saya tambahi gula dikit," ujarnya.

Kontributor : Bob Bimantara Leander

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini