Hal itu penting karena apabila memilih pasangan hanya karena romantis tidak akan bisa bertahan lama. Dan apabila di dalam pernikahan ada suatu konfilik, kamu akan menerima pasangan kamu dengan kondisinya yang seperti itu.
zemilih pasangan agar tidak mudah merasa kecewa. Dan hindari pula tuntutan yang berlebihan terhadap pasangan agar kalian bisa saling menerima kelebihan maupun kekurangan satu sama lain. Karena cinta yang tulus akan menciptakan keharmonisan dalam hidup.
4. Kenali Cara Pasangan Menghadapi Masalah
Buatlah skenario masalah atau berikan pertanyaan kepada pasangan untuk dapat mengenali cara pasangan dalam menghadapi masalah.
Baca Juga:Bukan Terima Amplop, Pengantin Ini Malah Bagikan Amplop di Hari Pernikahan
Di situ kamu akan dapat melihat reaksi pasangan dalam menyikapi persoalan, bagaimana kerjasamanya, bagaimana komunikasinya, dan bagaimana reaksi emosinya.
Hal itu sangat penting agar dapat menanggulangi masalah yang akan dihadapi bersama nantinya.
5. Memiliki Kesamaan Tujuan Hidup
Pilihlah pasangan yang memiliki kesamaan dalam tujuan hidup. Dapat dilihat dari visi dan misinya maupun target tujuan hidupnya.
Jangan memilih pasangan karena tujuan hidup yang sudah waktunya, tetapi pilihlah pasangan yang memiliki tujuan hidup jangka panjang.
Baca Juga:Nikah 2 Hari Usai Kecelakaan, Pengantin Pria Bikin Mempelai Wanita Tak Berhenti Nangis
Jadi ketika nanti ada problem di tengah-tengah hubungan, kalian akan bisa saling menguatkan satu sama lain karena memiliki tujuan hidup yang sama.