SuaraMalang.id - Kebakaran hebat melanda sebuah rumah warga di Desa Brongkal, Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Malang, pada Minggu (16/2/2025) malam.
Kebakaran yang diduga disebabkan oleh korsleting listrik pada sepeda motor ini menghanguskan rumah beserta isi di dalamnya.
Insiden ini sempat viral di media sosial, dengan beredarnya rekaman video amatir yang memperlihatkan kobaran api melalap habis bangunan.
Rumah yang terbakar tersebut diketahui juga berfungsi sebagai bengkel tambal ban dan tempat penjualan bensin eceran.
Menurut laporan Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Malang, kebakaran mulai terjadi sekitar pukul 19.40 WIB. Beberapa saat kemudian, laporan masuk ke Damkar dan petugas segera diterjunkan ke lokasi.
"Kami menerima laporan kebakaran sekitar pukul 20.15 WIB. Penyebab awal diduga korsleting listrik pada sepeda motor," ujar Kepala Bidang Pencegahan dan Penanggulangan Kebakaran Satpol PP Kabupaten Malang, Sigit Yuniarto, Senin (17/2/2025).
Tim Damkar mengerahkan dua unit mobil pemadam untuk menangani api yang terus membesar. Selain petugas pemadam, personel Polsek dan Koramil Pagelaran, relawan, serta warga sekitar juga ikut membantu proses pemadaman.
"Api akhirnya bisa dipadamkan sekitar satu jam setelah upaya pemadaman dilakukan," ungkap Danton Seksi Penanggulangan Damkar Satpol PP Kabupaten Malang, Syaiful Anwar.
Tidak Ada Korban Jiwa, Kerugian Capai Rp 75 Juta
Baca Juga: Miris! Tekanan Ortu dan Weton Picu Lonjakan Pernikahan Dini di Malang
Pemilik rumah yang terbakar diketahui bernama Samuri (60), warga Desa Brongkal, Kecamatan Pagelaran. Beruntung, dalam insiden ini tidak ada korban jiwa. Namun, kerugian materi diperkirakan mencapai Rp 75 juta.
"Untuk penyebab pasti kebakaran dan total kerugian masih dalam penyelidikan pihak kepolisian," tambah Sigit.
Waspada Bahaya Korsleting Listrik
Kebakaran ini menjadi pengingat bagi masyarakat agar lebih waspada terhadap potensi korsleting listrik, terutama pada peralatan elektronik dan kendaraan bermotor.
Pastikan instalasi listrik dalam kondisi baik dan hindari menyimpan bahan mudah terbakar di sekitar area yang berisiko.
Kontributor : Elizabeth Yati
Berita Terkait
-
Miris! Tekanan Ortu dan Weton Picu Lonjakan Pernikahan Dini di Malang
-
Dugaan Korupsi Dana Ketahanan Pangan Guncang Desa Karangwidoro, Mantan Kasun Terlibat?
-
Bupati Malang Sanusi Serius Kembangkan Kabupaten Nila
-
Invasi Ular di Malang! Puluhan Laporan Evakuasi dalam 2 Bulan, Warga Diminta Waspada
-
Mantan Museum HAM Omah Munir di Batu Ludes Terbakar, Kerugian Rp300 Juta
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
-
PT Tusam Hutani Lestari Punya Siapa? Menguasai Lahan Hutan Aceh Sejak Era Soeharto
-
Harga Minyak Melonjak: AS Sita Kapal Tanker di Lepas Pantai Venezuela
Terkini
-
Libur Natal 2025, Penumpang Bandara Abdulrachman Saleh Malang Diprediksi Melonjak hingga 20 Persen
-
2 Ibu-ibu di Malang Tertimpa Pohon Beringin Tumbang Saat Cuci Baju, Seorang Tewas
-
Banjir Malang Dipicu Endapan Sampah hingga Bozem Meluap, Ini Penjelasan Wali Kota
-
Bea Cukai Malang Musnahkan 3,2 Juta Rokok Ilegal, Kerugian Capai Rp 2,39 Miliar
-
Operasi Zebra Semeru 2025 di Malang Catat 103 Ribu Pelanggaran, ETLE Makin Diperketat!